Mohon tunggu...
Munir Sara
Munir Sara Mohon Tunggu... Administrasi - Yakin Usaha Sampai

“Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian” --Pramoedya Ananta Toer-- (muniersara@gmail.com)

Selanjutnya

Tutup

Politik

Predator Konstitusi

23 Agustus 2024   06:49 Diperbarui: 23 Agustus 2024   06:56 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (Sumber : istimewa)


Malam ini, depan stasiun Palmerah senggang. Hanya auman sirine aparat. Pagar-pagar gedung dikunci mepet-mepet

Para jawatan DPR berkerumun. Tak bisa pulang. Para pendemo masih ngotot. Bedil aparat dengan gas air mata terus ditembak

Puing-puing pagar baja gerbang DPR berserak. Roboh. Setelah diamuk pendemo. Sampah berjejal. Aparat wara wiri depan gedung DPR

Letupan senapan air mata mengharu biru. Lida api, merekah di udara. Gas air mata kemana-mana

Tak ada penjual gorengan, cakwe, mi ayam atau nasi goreng. Sate Madura pun tak ada.

Gara-gara kepentingan politik bapa dan anak, mas Miun penjual nasi goreng kehilangan pendapatan semalam. Begitu pula para pedang lainnya  

Tak seperti biasa, jalan depan stasiun Palmerah penuh sesak para jawatan. Atau ojek yang ngetem. Malam ini tak setupun mereka ada di tempat biasa.

Di bawah tangga jembatan gantung Palmerah kosong melompong. Bocah-bocah penjual tisu pun raib. Bahkan tiga ekor kucing yang biasa memelas di anak tangga pun pupus dari penglihatan

Sejak pagi saya sudah tiba di gedung DPR. Ternyata tak diizinkan masuk. Akhirnya diajak senior makan bakso lapangan tembak. Karena lapar yang menjadi-jadi, saya tak makan bakso, tapi iga goreng es kelapa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun