Mohon tunggu...
Yakob Winim
Yakob Winim Mohon Tunggu... Administrasi - Nama : Yakub Winim

Hidup adalah perjuangan selagi ada kesempatan untuk berjuang berjuanglah itu adalah berkat pengetahuan dan pengertian

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kisahku

16 Juni 2020   08:00 Diperbarui: 16 Juni 2020   08:08 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

juga bersama kami hidup seorang adik istriku yang tinggal untuk sekolah ... Ya hidup ku susah berfikir untuk nafkahi istri dan anak.

tahun pun berlalu,aku tak pernah mendengar kabar orang tuaku ...ayah angkatku yang menjagaku waktu SMP meninggal aku tak tau  jadi aku rindu keluargaku hampir 20 tahun aku hidup terpisah dari mereka, tiba saat dan waktu dimana adik ke 2 dari aku harus aku jemput hidup bersamaku 

Ya ... Sebenarnya ia kena masalah jadi aku membawanya jauh daripada masalah itu, beberapa minggu kemudian akupun membawah adik yang kedua.. aku denang akhirnya aku bisa ada keluarga ...ya sampai- sampai aku tidak berfikir akan kekurangan dan kesusahan lainya.. Aku hanya tau aku punya keluarga dan saudara bersamaku itu buat aku senang....... Namun tidaklah demikian bagi istri.

Orang -orang yang ya saya si maklum aja ia yang tau banyak tentang kekurangan ..akan tetapi ini jadi beban yang sangat berat baginya. Ia selalu marah ...oleh karena aku membawah kedua adikku datang dan tinggal bersamaku. 

Padahal bersama kami ada adiknya yang harus jadi tanggung jawab belum lagi anak kami ... Ia anak kami mengalami kurang gizi ..akan tetapi ia kuat.. Dan sangat kuat fisiknya ya itu karena ia makan nasi dan tea ...karena keterbatasan keuangan kami..

Selama hidup dengan istri, anak, dan ketiga adik. Aku tau istri marah dan tak terimah kedua adikku bersama kami. Sebab makin berat .. Apalagi teman, keluarga, saudara, istriku yang kaya dan miliki banyak uang  membicarakan aku yang tinggal susah tak seperti mereka yang kemudian membawah kedua adikku untuk menghilamgkan rasa rindu keluarga selama 20 tahun tinggal menjadi beban baginya .

Untuk kisah lanjudnya akan disajikan di artikel 02 KISAHKU

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun