Invasi Rusia ke Ukraina pula memiliki dampak akannya ada perang di Eropa, hal ini bisa terjadi karena Rusia merupakan salah satu pemasok gas alam terbesar di Eropa yakni Rusia memasok sekitar 35 % pasokannya ke seluruh Eropa.Â
Tak hanya minyak dan gas alam saja peperangan ini berdampak kepada komoditas lainnya seperti harga dollar AS, Emas, IHSG, dan lain lain menjadi melambung tinggi.
Peperangan antara Rusia dengan Ukraina membuat harga emas global Kamis (24/02/2022) mengalami kenaikan tertinggi dalam satu tahun belakangan ini. Harga emas melambung hingga lebih dari 2%
Harga Emas menjadi US$ 1.937,10 per ons. Tidak hanya harga Emas yang mengalami kenaikan harga perak, Platinum dan Paladium juga memiliki kenaikan yang cukup signifikan.Â
Harga Perak naik menjadi US$ 24,92 per ons, Platinum naik menjadi US$ 1.101,56 per ons dan harga Paladium naik menjadi US$ 2.516,39 Â per ons. Hal ini juga disebabkan negara rusia merupakan produsen emas terbesar ketiga di dunia.
Oleh karena itu para investor emas pun segera berbondong-bondong menyimpan aset-aset investasi mereka ke tempat yang lebih aman.
Harga bursa IHSG mengalami penurunan, selain harga emas invasi yang dilakukan negara Rusia ke Ukraina mengakibatkan indeks harga saham gabungan berada pada zona merah sejak Kamis pagi (24/02/2022). Banyak sekali dampak yang ditimbulkan akibat dari invasi negara Rusia ke Ukraina Tama di sektor ekonomi global.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H