Lama dia berjalan.
Dia terus berjalan, namun masih belum mampu menemukan jalan untuk keluar dari hutan itu. Dewi Sekar merasa sangat lelah, dan sadar bahwa sekarang dia sedang tersesat di dalam hutan yang asing. Tiba-tiba dilihatnya ada beberapa ular berukuran besar yang berusaha mendekatinya. Dewi Sekar merasa sangat ketakutan. Dia pun berlari dan terus berlari, untuk menjauh dari ular-ular itu. Tapi ular-ular itu ikut mengejarnya.
Dewi Sekar terus berusaha mencari jalan untuk keluar dari hutan itu. Namun masih belum mampu menemukan jalan. Dalam keadaan berputus asa, dia terduduk karena kelelahan.
Tiba-tiba Dewi Sekar melihat ada Makhluk mengerikan lainnya yang mendekati. Bahkan ular-ular yang mengejarnya tadi pun sudah hampir mendekatinya. Rasa takut dan bingung sudah menguasai dirinya.
Hampir saja dia pasrah, tiba-tiba dia mendengar suara orang yang sedang membaca Alquran. Suaranya sangat merdu. Mendadak makhluk-makhluk buas dan ular-ular  itu lari menjauh. Mereka berteriak keras karena tubuh mereka tiba-tiba terbakar hangus oleh api.
Dewi Sekar mencoba untuk bangkit kembali dan mencari asal suara itu. Tiba-tiba Dewi Sekar melihat ada seberkas cahaya dari arah barat hutan. Dewi Sekar mendatanginya. Cahaya itu semakin terang dan  jelas. Hatinya menjadi sangat senang karena telah menemukan jalan untuk keluar dari hutan itu.
Di seberang hutan itu  ternyata ada padang rumput yang nampak hijau dan asri. Di sana Dewi Sekar melihat seorang lelaki sedang duduk sambil membaca Al Quran. Bacaanya  tartil dan merdu. Dewi Sekar bergetar hatinya ketika mendengarkan lantunan ayat suci Al Quran. Dia pun mendekati orang itu.
Dewi Sekar terkejut ketika melihat orang itu ternyata adalah Jaka Someh,
"Kang Someh...?'.Â
Jaka Someh menoleh ke arahnya dan tersenyum. Dewi Sekar tertegun melihat senyuman jaka Someh. Dia terlihat tampan dan berwibawa. Wajahnya seperti memancarkan cahaya yang lembut.
Baru saja dia akan memanggil lagi nama Jaka Someh, tiba-tiba Dewi Sekar sudah terbangun dari mimpinya. Dilihatnya hari sudah menjelang subuh.