Mohon tunggu...
Y. Airy
Y. Airy Mohon Tunggu... Freelance Writer -

Hanya seseorang yang mencintai kata, Meraciknya.... Facebook ; Yalie Airy Twitter ; @itsmejustairy, Blog : duniafiksiyairy.wordpess.com

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

[KC] Jemput Hatiku, Dinda!

2 Oktober 2015   10:51 Diperbarui: 2 Oktober 2015   11:09 520
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pengecutkah aku, bila hanya mampu berujar melalui selarik kata? Bila tak mampu menyusun ucap hanya tuk ungkap rasa? Karena kataku beku ketika kamu di hadapku, Tapi ku pastikan sebentuk hati ini untukmu, hanya untukmu!

Jemput hatiku, Dinda.....

Dan kan ku serahkan sepenuhnya untukmu!

Rendra

Saat dia mendongakkan kepalanya, aku sudah berdiri di hadapnya, menatapnya penuh harap. Ku lihat matanya berkaca, satu bulir embun jatuh meluncur melewati pipinya. Aku tak mengerti, kenapa dia menangis, apakah aku menyakiti hatinya dengan puisi itu? Mungkin saking jeleknya puisiku hingga tak sengaja menyakitinya?

Sekuat tenaga ku beranikan bibirku berucap meski bergetar hebar, "kok kamu nangis, kamu nggak suka ya. Maaf ya?"

"Kak Rendra jahat!"

Aku tercekat, dia mengataiku jahat. Apa yang telah ku lakukan?

"Kenapa kakak membuat aku menunggu sampai lebih dari satu tahun hanya buat mendengar kakak bilang suka sama aku?"

"Apa?"

"Aku kan sering mancing-mancing kakak dengan jalan di depan kakak, senyum-senyum sama kakak, sering-sering ke perpus, memangnya kak Rendra nggak ngerasa ya?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun