Mohon tunggu...
Y. Airy
Y. Airy Mohon Tunggu... Freelance Writer -

Hanya seseorang yang mencintai kata, Meraciknya.... Facebook ; Yalie Airy Twitter ; @itsmejustairy, Blog : duniafiksiyairy.wordpess.com

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

The Broken Wings of Angel ~ The Wedding #Part 10

27 Agustus 2015   13:26 Diperbarui: 27 Agustus 2015   13:26 933
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Liana kembali menatap untaian berlian di atas permadani merah itu, terdapat liontin indah di sana, liontin yang berbentuk bunga Lily, memancarkan kilau cahaya yang memantul di bawah cahaya lampu ruangan itu.

"Ini cantik sekali!" desis Liana, "sini!" seru Nicky memungut kotak itu, ia memungut kalung berlian itu, membuang kotaknya entah kemana lalu melingkarkannya di leher istrinya. Setelah selesai ia mundur untuk menatap istrinya, "perfect!" desisnya.

"Terima kasih!"

Nicky menawarkan lengan kirinya, Liana langsung mengerti. Ia menyelipkan tangan kanannya di lengan suaminya lalu mereka berjalan keluar.

Mereka pergi berdua, tanpa Rizal menyetir mobil. Tadinya sih Jaya ingin membawa mobil sendiri bersama satu dua orang sebagai pengawalan, tetapi Nicky menolak. Mereka hanya pergi berdua saja.

* * *

Ruangan itu sudah penuh dengan para tamu undangan, Liana tak melepaskan lengan suaminya ketika mereka menemui beberapa orang dan berjabat tsngan. Ia sempat minder saat hendak melangkah ke sana mendampingi Nicky, tetapi usapan tangan Nicky di lengannya membangkitkan nyalinya.

Ivana yang mendampingi papanya ke acara itu karena mamanya memang sudah meninggal, melihat Nicky yang sedang bicara dengan beberapa orang di dampingi istrinya.

"Nicky, aku mau ke kamar kecil dulu, dimana ya?"

"Ehm....," Nicky celingukan, "sepertinya ada di sebelah sana, biar ku antar ya?"

"Tidak perlu, kau bisa melanjutkan perbincanganmu dengan teman-temanmu, biar aku sendiri saja!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun