"Ya, aku tahu. Jika kau punya uang kau tidak akan kelaparan dan dekil seperti itu. Berapa hari kau tidak mandi?"
"Sepertinya dua!" kugigit burger itu,Â
"Sepertinya? Itu artinya kau tidak yakin. Oh Tuhan!" keluhnya. "Dan ini kopimu, jika kau minum kopi!" sodornya.Â
Aku memungutnya, "Tentu aku butuh itu!"
"Boleh aku tahu, kau punya tujuan?"
"Ya!"
"Bagus, kalau begitu kau bisa segera pergi dengan tujuanmu!"
"Masalahnya aku masih belum tahu ke mana aku akan menuju!"
"Itu namanya kau tidak punya tujuan!"
"Aku sedang hendak pergi ke suatu tempat, hanya ... aku kehilangan pemanduku!"
"Itu buruk!"