Mohon tunggu...
May Lee
May Lee Mohon Tunggu... Guru - Just an ordinary woman who loves to write

Just an ordinary woman who loves to write

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

[Novel] A Winter Story [17]

1 November 2020   12:14 Diperbarui: 1 November 2020   12:18 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Andrew memeluk tubuh Nancy yang terus menerus meronta-ronta sampai akhirnya Nancy kehilangan tenaga untuk melawan. Tapi dia masih saja terus menangis.

"Maafkan aku Nancy, aku terlalu keras kepala dan tidak peka. Aku benar-benar minta maaf. Kumohon, jangan siksa aku lagi," pinta Andrew.

Nancy bisa merasakan getar dalam suara Andrew yang biasanya datar tak peduli. Dia tau kali ini Andrew bersungguh-sungguh. Andrew membuat jarak di antara tubuh mereka dan menghapus air mata Nancy.

"Maafkan aku, ya?"

"Tidak semudah itu," cela Nancy.

"Baiklah, katakan saja apa yang bisa kulakukan supaya kau memaafkanku."

"Kau harus mencuci piring selama sebulan begitu kita pulang. Dan sekalian juga memasak dan mencuci baju."

"Semua itu... selama sebulan?" tanya Andrew lemas.

Nancy memicingkan matanya, "mau atau tidak?"

"Baiklah baiklah."

"Dan berjanjilah jangan terlalu keras kepala dan tidak peka lagi."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun