Pada Kamis (27/7/2023) Tim Kuliah Kerja Nyata – Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Gadjah Mada (UGM) Merakit Mirit yang mengabdi di Desa Miritpetikusan, Kecamatan Mirit, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah menyelenggarakan kegiatan Pengenalan Pemanfaatan Garam dalam Proses Pembuatan Es Krim untuk Anak-Anak Desa Miritpetikusan. Es krim sendiri menjadi salah satu makanan paling disukai oleh anak-anak karena rasanya yang sedap dan segar.
Febri selaku penanggung jawab kegiatan dari Tim KKN-PPM UGM Merakit Mirit bekerja sama dengan Ibu Suryanti selaku pengurus Taman Pendidikan Al-Quran (TPQ) Siti Aminah untuk menyelenggarakan kegiatan pembuatan es krim. Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengedukasi anak-anak bagaimana cara membuat es krim secara mandiri yang sehat dengan alat dan bahan yang sederhana.
Umumnya anak-anak lebih suka jajan di warung untuk membeli es krim atau jajanan lainnya yang belum tentu terjamin kesehatannya. Apabila dikaji dari aspek finansial, hal itu pun dianggap boros karena harus mengeluarkan uang yang lebih banyak dibandingkan apabila membuat jajanan sendiri. Oleh karena itu Tim KKN-PPM UGM menginisiasi adanya pembuatan es krim dengan memanfaatkan garam lokal untuk membantu dalam proses pembuatannya.
Kegiatan ini merupakan lanjutan dari kegiatan pengenalan dan urgensi konsumsi garam yang diadakan untuk mendorong produksi dan konsumsi lokal dari garam produksi Kampung Garam Desa Miritpetikusan. Kegiatan ini menggandeng sejumlah mitra dalam pelaksanaannya, seperti masyarakat, UMKM, Kampung Garam, TPA/TPQ, anak-anak TK hingga SD, pemerintah desa, dan pengajar.
Adanya kegiatan ini juga memperoleh tanggapan positif dari pihak-pihak yang terlibat.
“kegiatannya bagus untuk mengedukasi anak-anak caranya membuat es krim secara mandiri” ujar Ibu Suryanti.
“wah jadi ingin buat sendiri dirumah” imbuh ilham salah satu anak-anak Desa Miritpetikusan
Besar harapan dari Tim KKN UGM dan masyarakat Desa Miritpetikusan untuk dapat mengoptimalkan sumber daya daerah seperti garam lokal untuk dapat menjadi komoditas unggulan dan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.
Penulis:
Febrianto Al Husen, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Foto:
Ana Febriyanti, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Titania Sukma Putri, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan
Nisa Nurlaela, Fakultas Ilmu Budaya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H