Mohon tunggu...
Xonia A A A Manurung
Xonia A A A Manurung Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Psikologi Universitas Brawijaya

Saya memiliki minat terhadap musik, seni, budaya, kesehatan mental, feminisme, dan lingkungan.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Iridologi: Apakah Akurat dan Terpercaya?

29 November 2022   21:38 Diperbarui: 2 Desember 2022   16:51 296
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Saat ini makin banyak pengetahuan tentang kesehatan, dan kesadaran orang-orang mengenai kesehatannya pun meningkat. Banyak ilmu tercetus dan berkembang, hingga digunakan sebagai metode untuk membantu mendiagnosis suatu penyakit serta pengobatan. Salah satu ilmu yang cukup banyak digunakan adalah iridologi. Iridologi dipercaya dapat membantu banyak orang untuk mengobati penyakit yang dideritanya. Lantas apakah sebenarnya iridologi itu?

Definisi dan Tokoh Iridologi

Iridologi merupakan ilmu dalam dunia pengobatan yang mempelajari informasi mengenai kondisi tubuh atau penyakit seseorang dengan teknik membaca pola, warna, dan karakteristik iris pada mata orang tersebut. Tokoh yang sangat berpengaruh terhadap perkembangan ilmu ini adalah Ignatz von Peczely. dia menulis hipotesis mengenai terkoneksinya iris mata dengan seluruh tubuh.

Bagaimana Ilmu Ini Digunakan?

Cara mendeteksi kondisi fisik dengan ilmu iridologi adalah dengan warna dan detail iris sebagai indikatornya. Dengan cara ini iridologi diklaim mampu mengenali kerentanan fisik seseorang, dan iris manusia juga mampu menjadi acuan mengenai riwayat kesehatan seseorang serta kondisi kesehatan orang itu pada masa yang akan datang. 

Alat yang digunakan untuk mendeteksi bernama iriscope. Rupanya orang-orang yang pernah menggunakan ilmu ini untuk mengetahui kondisi kesehatan tidak hanya menggunakannya untuk kesehatan fisik saja seperti diabetes melitus, namun juga ada yang pernah menggunakannya untuk mengidentifikasi stres dalam menghadapi ujian nasional.

Mengapa Iridologi Dikatakan Pseudosains?

Pada satu sisi ada orang yang makin yakin bahwa ilmu ini dapat dipercaya, namun ada juga di sisi lain yang meragukan kebenaran ilmu ini, apakah ini ilmu yang pasti atau hanyalah ilmu semu atau pseudosains. Maka dilakukan sejumlah penelitian tentang iridologi ini. 

Ada 4 penelitian yang cukup menarik mengenai iridologi. Sebuah penelitian di Jerman tahun 1957 yang mengambil lebih dari 4.000 foto iris dari lebih dari 1.000 orang menyimpulkan bahwa iridologi tidak berguna sebagai alat diagnostik. 

Pada tahun 1979, ahli iridologi Amerika terkemuka Bernard Jensen dan dua ahli iridologi lainnya memeriksa foto-foto mata dari 143 pasien untuk menentukan siapa di antara mereka yang mengalami gagal ginjal, tetapi gagal membangun dasar untuk praktiknya. Sebuah studi tahun 2005 menguji manfaat iridologi dalam mendiagnosis kanker umum.

Kesimpulan dari penelitian ini adalah, "Iridologi tidak memiliki nilai dalam mendiagnosis kanker yang dipelajari dalam penelitian ini." Pada tahun 2015, Departemen Kesehatan Pemerintah Australia menerbitkan ulasan tentang terapi alternatif iridologi sebagai salah satu perawatan yang dievaluasi, tetapi tidak menemukan bukti kemanjuran.

Dari sini dan beberapa jurnal lainnya lah kemudian dinyatakan bahwa iridologi tidak dapat dijadikan alat diagnostik acuan untuk pengobatan pasien. Studi iridologi yang diterbitkan dalam karya ilmiah juga penuh bias. Banyak penelitian tidak memasukkan kelompok kontrol, memiliki sampel kecil, dan sebagian besar menggunakan metodologi penelitian yang tidak memadai. 

Diagnosis dengan teknik iridologi dianggap sangat positif palsu, sehingga rasa aman yang ditimbulkan dari metode ini pun juga palsu.

Hal ini dapat menyebabkan terlambatnya penanganan suatu penyakit, karena diagnosis yang diberikan bisa jadi salah, dan jika terapi atau pengobatannya juga salah, akibatnya bisa sangat fatal dan nyawa kita terancam hilang karena menjadi taruhannya. 

Terapis iridologis diimbau untuk menghentikan penggunaan ilmu ini karena dinilai semu, tidak valid, serta menimbulkan kerugian, begitu juga dengan pasien sangat tidak disarankan berobat ke tempat dan orang yang menggunakan ilmu ini.

Opini Penulis Mengenai Iridologi

Seiring dengan berjalannya waktu dan perkembangan teknologi yang cepat, saya berpendapat bahwa iridologi sudah tidak relevan untuk digunakan pada masa sekarang. Ini karena biarpun iridologi terkesan menggunakan cara ilmiah untuk mendiagnosis suatu penyakit, rupanya sangat mungkin hasil dari cek kesehatan dengan metode ini tidak valid. Tentu hal ini akan membahayakan kesehatan dan nyawa kita. 

Alangkah lebih baik kita langsung mengecek penyakit kita dengan periksa ke dokter spesialis yang berpengalaman dan berkompeten dalam menangani penyakit kita. Dan dengan memanfaatkan teknologi yang ada saat ini, kita pun juga bisa mencari informasi mengenai berbagai macam metode pengobatan dan atau diagnosis, agar kita tahu seberapa tepercaya metode yang akan kita gunakan.

Referensi :

Defira Safa F. T. A., et al. (2019) SAY NO TO PSEUDOSCIENCE! | IRIDOLOGY EQUAL PSEUDOSCIENCE. Accessed November 11, 2022. http://blog.ub.ac.id/aurahmaniatul0512/2019/11/08/iridologi-pseudosains/.

Rochmad, Mochammad. (2009) IDENTIFIKASI KERUSAKAN PANKREAS MELALUI IRIDOLOGY MENGGUNAKAN METODE BAYES UNTUK PENGENALAN DIABETES MELLITUS. Seminar Nasional Informatika (SEMNASIF) 1, no. 1 (June 30, 2015). http://jurnal.upnyk.ac.id/index.php/semnasif/article/view/800.

Razak, A. (2016). APLIKASI METODE IRIDOLOGI UNTUK IDENTIFIKASI STRES PADA SISWA SD, SMP DAN SMA MENGHADAPI UJIAN NASIONAL (UN) DI SUMATERA BARAT. Ta'dib, 17(1), 86-90. https://doi.org/10.31958/jt.v17i1.263.

"7 Hoax Dan Ilmu Pengetahuan Palsu Yang Dipercaya Umat Manusia | Merdeka.Com." Accessed November 11, 2022. https://www.merdeka.com/teknologi/7-hoax-dan-ilmu-pengetahuan-palsu-yang-dipercaya-umat-manusia.html.

Alodokter. "Apakah Pemeriksaan Iridologi Efektif?," February 4, 2021. https://www.alodokter.com/komunitas/topic/apakah-iridologi-efektif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun