Mohon tunggu...
Okky Dinova
Okky Dinova Mohon Tunggu... Full Time Blogger - just your normal "weird" guy

Resensi Film / Serial TV / Video Game dan berbagai tulisan "iseng" lainnya XD http://okkydinova.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Aroma Feminisme di Ghostbuster 2016

22 Juli 2016   20:31 Diperbarui: 23 Juli 2016   13:23 270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

  Saya sendiri sih enjoy saja sih, kalo bagus ya bagus, kalo jelek ya jelek XD

  dan saya selalu menganggap bahwa Netizen itu sifatnya 'mengikuti arus'

  bagaimana dengan respon Indonesia ??? Well tidak terdengar protes dari para Netizen Indonesia (mungkin karena sebagian besar energi mereka dicurahkan untuk merespon isu politik/ agama XD ).

  Karena rilis film ini telat di Indonesia (terima kasih kebijakan film lokal), saya sedikit mengintip review dari sumber luar, kebanyakan sih jelek (dengan alasan feminisme), tapi ada juga yang bilang bagus. Cukup beragam, mirip dengan perang kritik film Batman V Superman. Manakah pihak yang menang ???

  Ok, Let's Start The Review

Story

  Karir Dr. Erin Gilbert terancam saat teman lamanya, Dr. Abby Yates kembali mempublikasikan buku lama mereka tentang penelitian terhadap hantu, saat menemui Abby mau tidak mau Erin malah terlibat dalam sebuah investigasi paranormal. Dan kali ini dia berhasil membuktikan eksistensi hantu meski dia harus kehilangan pekerjaannya.

  Lalu, Erin beserta 2 rekannya membuka sebuah usaha baru untuk meneruskan penelitian mereka, dan kali ini mereka sudah bersiap jika harus menghadapi para hantu.

 Di sisi lain, seseorang membuat portal menuju dunia hantu dan melepaskannya di berbagai sudut kota.

  Lalu mudah ditebak, kota New York pun mengalami masalah hantu,

  So, Who Ya Gonna Call ???????

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun