Saat penulis tanyakan kepada ibu yang memiliki 2 anak (putera dan puteri) ini, apa sih dampak menulis di Kompasiana, ia menjawab bahwa dampak menulis di Kompasiana sangat positif sekali.
"Jadi rajin nulis, karena ada response dari pembaca. Ada interaksi dengan pembaca dan penulis lainnya," katanya.
"Menulis di Kompasiana bisa menjadi portofolio kita untuk mengajukan tulisan ke penerbit. Waktu mengajukan buku pertama ke Gramedia, saya menyertakan tulisan yang ada di Kompasiana dan menunjukkan ke penerbit bahwa sudah punya pembaca tetap/setia. Itu punya nilai jual ke penerbit," jelasnya.
"Tulisan kita menjadi lebih matang karena posting secara berkala. Perbedaharaan kata, gaya bahasa dan struktur tulisan lebih beragam," ujar penulis yang kini tengah menyiapkan untuk buku ketiganya.
Menulis di Kompasiana sudah terbukti banyak berdampak bagi para penulisnya. Tak hanya memperkaya dunia literasi di Indonesia namun juga membangun persahabatan dan silaturahmi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H