Ptolemaeus menuliskan tentang Pulau Jawa, seperti ini:
"Konon kesuburannya luar biasa, dan menghasilkan banyak emas, dan mempunyai ibu kota bernama Argyre (negeri perak/Salakanagara), di ujung paling baratnya."
Namun Ptolemaeus juga merujuk pada teori dari filsuf Yunani Phytagoras pada  tahun 500 sebelum Masehi sebagai orang yang pertama kali mengungkapkan  bahwa bumi itu bulat.
Teori Bumi bulat yang dikemukakan oleh Pythagoras juga didukung oleh Aristoteles (384-322 SM). Pada masa Aristoteles ini, merupakan awal masa keemasan peradaban Yunani, dimana salah satu murid Aristoteles adalah Alexander the Great, yang sukses menguasai dataran Eropa hingga ke India.
Sementara pada filsuf Yunani mengembangkan teori-teori matematika dan fisika yang hingga kini masih dipelajari di sekolah-sekolah, Alexander menguasai sebagian bumi, di Nusantara ini baru terbentuk sebuah peradaban baru. Yaitu peradaban Buni yang orang-orangnya berasal dari wilayah Asia Tenggara.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H