Mohon tunggu...
Chrisman Saragih
Chrisman Saragih Mohon Tunggu... Administrasi - Anak dua, cucu satu

Lahir di Bandung. Besar di Semarang. Gemar membaca

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Gas dan EBT Mengantar Kemandirian Energi Indonesia Hingga Tingkat Dunia

30 Desember 2015   19:28 Diperbarui: 4 April 2017   16:39 299
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

    2.2. EBT (Energi Baru dan Terbarukan)

            2.2.1.   Sampah

Pertamina punya rencana memproses sampah Bantar Gebang jadi energi. [13] Tapi sampai sekarang belum terlaksana. Malah timbul konflik antara Pemprov. DKI dengan DPRD Bekasi, akibat sampah yang menggunung. Energi yang dihasilkan dari sampah tidak besar, tapi jika Pertamina berhasil merubah sampah jadi energi, bukan hanya warga Jakarta dan Bekasi yang tertolong, tapi juga bangsa Indonesia, sebab sampah sudah menjadi masalah besar di Indonesia.

            2.2.2.   Hydropower

Energi yang didapat dari Hydropower juga tidak besar, tapi Hydropower punya manfaat ganda.

  1. Menghasilkan listrik
  2. Menanggulangi banjir

Dimusim hujan Jakarta, Tangerang, Bekasi bahkan sampai Karawang digenangi air. Kerugiannya mencapai triliunan rupiah. Sebagian besar air datang dari kawasan Puncak.

Bagaimana caranya agar air dari kawasan Puncak tidak menggenangi daerah tersebut? Belokan dan gelontorkan air ke Teluk Pelabuhan Ratu. Bagaimana caranya? Buat bendungan untuk menampung, kemudian gelontorkan air kebawah, sekalian untuk memutar turbin dan menghasilkan listrik. Dengan cara ini daerah Puncak dan Bogor mendapat listrik. Dimusim panas, air bendungan bisa dipakai untuk memasok air bersih dan untuk  pertanian.

[caption caption="Gambar 6. Skema Hydroelectric Dam"]

[/caption]

[caption caption="Gambar 7. Peta Daerah Puncak dan Teluk Pelabuhan Ratu"]

[/caption]

                2.2.3.     Geothermal

[caption caption="Gambar 8. Peta Geothermal di Indonesia tahun 2012"]

[/caption]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun