Mohon tunggu...
Siti nurjanah
Siti nurjanah Mohon Tunggu... Freelancer - Blogger

Suka melakukan perjalanan, baca buku, nonton film atau drama juga mendengarkan musik. - Nulis juga di : https://www.stnurjanahh.com - IG dan Twitter : @st_nurjanahh

Selanjutnya

Tutup

Drama

[HORORKOPLAK] Taksi Misterius

12 Januari 2017   00:56 Diperbarui: 12 Januari 2017   06:15 325
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ILUSTRASI (Sumber gbr : pixabay.com)

“Pak..ini mobilnya ko wangi banget ya”

“tadi sebelum Ibu ada penumpang yang tidak sengaja menumpahkan minyak wangi di jok belakang”

Keheningan kembali, perjalanan masih cukup lumayan jauh dan suasana semakin dingin hingga Indah meminta mematikan saja AC nya. Entah sudah berapa lama ia terlelap, rasanya mobil bergerak amat sangat pelan. Perlahan dia membuka mata dan amat sangat terkejut ketika mobil tetap bergerak tapi tak menemukan pengemudi di depannya. Panik dan ketakutan, jangan- jangan ia menaiki taksi hantu sebagaimana kisah horor yang diceritakan teman-temannya. Dia mencoba membca doa sebisanya, berteriak mencoba meminta pertolongan tapi jalanan teramat sepi.

Indah mencoba membuka pintu taksi dan menggendor-gendor kaca taksi di tempat duduk penumpang. Perlahan taksi berhenti dan pintu di buka dari luar.

“Ada apa Ibu teriak-teriak ?” tanya sang sopir

“lho..Bapak dari mana ? ini orang atau hantu” Tanya Indah dengan cemas

“Saya orang Bu. Taksi saya mogok kehabisan bensin, tadi Saya sudah coba membangunkan Ibu. Tapi karena tampak kelelahan Ibu tidak juga bangun. Ya sudah Saya coba dorong taksinya sampe ketemu SPBU”

“Oh..Ya ampun. Ya sudah Saya turun disini saja Pak. Sudah tidak terlalu jauh ko”

Antara masih lemas karena kaget dan malu pada sopir taksi Indah memutuskan untuk melanjutkan dengan ojek konvensional yang pangkalannya tidak terlalu jauh dari tempat taksi tersebut berhenti.

[caption caption="Event Horor Koplak"]

[/caption]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Drama Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun