Mohon tunggu...
Stevan Manihuruk
Stevan Manihuruk Mohon Tunggu... Penulis - ASN

Buruh negara yang suka ngomongin politik (dan) uang

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Kesiapsiagaan Mencegah Bahaya Karhutla di Jambi

8 September 2018   20:03 Diperbarui: 8 September 2018   20:36 560
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Helikopter bantuan BNPB membantu proses pemadaman api (Foto: serujambi.com)

Helikopter bantuan BNPB membantu proses pemadaman api (Foto: serujambi.com)
Helikopter bantuan BNPB membantu proses pemadaman api (Foto: serujambi.com)
Tidak hanya pemerintah, pihak organisasi non pemerintah (ornop) dan swasta/perusahaan pun terlibat di dalamnya. Mereka ikut melakukan pembinaan dan pendampingan masyarakat di daerah-daerah yang rawan terjadi kebakaran hutan dan lahan termasuk memberikan bantuan-bantuan operasional. 

Kesungguhan upaya bersama dan bersinergi tersebut ternyata membuahkan hasil. Tahun 2016, 2017, dan 2018 saat ini, terkhusus di provinsi Jambi bisa dikatakan jumlah kasus kebakaran hutan dan lahan sudah jauh berkurang. Sejak dini, berbagai potensi terjadinya karhutla juga sudah langsung diatasi melalui langkah-langkah antisipasi dan pencegahan.     

Tentu saja itu tak membuat kita menjadi cepat puas. Kita harus tetap sadar bahwa bahaya yang ditimbulkan akibat bencana kebakaran hutan dan lahan ternyata sangat besar. 

Tak hanya soal materi atau kerugian ekonomi, bahkan nyawa pun bisa melayang. Untuk itulah, kita harus tetap siap dan siaga untuk mengurangi potensi risiko terjadinya bencana kebakaran hutan dan lahan.      

***  

Jambi, 8 September 2018

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun