Mohon tunggu...
Jurika Fratiwi SH SE MM
Jurika Fratiwi SH SE MM Mohon Tunggu... Wiraswasta - Sekjen DPP Himpunan Pengusaha Mikro dan Kecil Indonesia (HIPMIKINDO)

Menjadi deligasi perwakilan Indonesia menghadiri konfrensi sabut kelapa dunia di Klara pada tahun 2015 yang termotivasi bagaimana memberdayakan sumber daya alam dan pemberdayaan ekonomi Indonesia dengan memberikan pendampingan untuk UMKM untuk pemberdayaan sumber daya alam dan Sumberda Daya Manusia. Saat ini juga menjabat : - Ketua Komite Tetap Perlindungan Hak Anak dan Perempuan KADIN - Direktur LBH Digital DKI Jakarta - Sekretaris Jendral (sekjend) Dewan Pimpinan Pusat Himpunan Pengusaha Mikro dan Kecil Indonesia (DPP HIPMIKINDO), - Ketua Poros Hijau (POHI) DKI Jakarta - Ketua Komtap Perikanan IWAPI - Ketua Bidang Pendidikan DEKOPIN - Ketua Badan Pendidikan dan Pelatihan Perempuan Demokrat

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Masa Depan Koperasi dan UMKM di Tangan Dua Menteri "Harapan dan Tantangan"

25 Desember 2024   23:11 Diperbarui: 25 Desember 2024   23:11 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menteri Koprasi Budi Arie dan Sekjen HIPMIKINDO

Potensi Keberhasilan:

  • Sebagai politisi, ia memiliki akses luas ke jaringan pengambil kebijakan yang dapat mendukung program-program UMKM.
  • Fokusnya pada UMKM sebagai tulang punggung perekonomian Indonesia menunjukkan niat untuk mendorong inovasi dan peningkatan produktivitas sektor ini.

Tantangan:

  • Dengan jumlah UMKM di Indonesia yang sangat besar (sekitar 60 juta), tantangan utama adalah menciptakan program yang inklusif dan berdampak besar.
  • Minimnya pengalaman teknis dalam pengelolaan UMKM dapat memerlukan dukungan tim ahli untuk memastikan keberhasilan implementasi kebijakan.

Analisis dan Kesimpulan

Kemampuan Menjalankan Tugas:

  • Budi Arie Setiadi memiliki latar belakang yang lebih relevan untuk memimpin Kementerian Koperasi, terutama dalam pemberdayaan masyarakat dan modernisasi koperasi. Pengalamannya di bidang pembangunan desa memberi modal yang kuat.
  • Maman Abdurrahman mungkin memerlukan waktu untuk menyesuaikan diri dengan kebutuhan sektor UMKM, mengingat fokus utamanya sebelumnya lebih ke legislasi dan politik. Namun, kepemimpinannya dapat dioptimalkan melalui kolaborasi dengan pakar dan stakeholder UMKM.

Rekomendasi untuk Keberhasilan:

  • Budi Arie perlu memastikan strategi digitalisasi dan modernisasi koperasi benar-benar membumi di lapangan.
  • Maman Abdurrahman perlu membangun tim ahli untuk merancang program UMKM berbasis data dan teknologi serta fokus pada pemberdayaan pelaku UMKM melalui pelatihan, akses pembiayaan, dan digitalisasi.

Dengan pendekatan yang tepat dan dukungan tim yang kompeten, keduanya memiliki peluang untuk menjalankan tugas dengan baik meskipun terdapat tantangan besar yang harus dihadapi.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun