Mohon tunggu...
novadilah arifia shintadewi
novadilah arifia shintadewi Mohon Tunggu... -

just an ordinary girl in extraordinary world

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Aku, Dirimu, dan Dirinya

3 Januari 2011   03:07 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:01 248
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sampai suatu hari Sally mengerti bahwa Nata jadian dengan Niki hanya terpaksa, dia tidak benar-benar menyukai dan menyayangi Niki secara tulus. Semuanya karena teman-teman Nata yang memaksanya menembak Niki.

Bip.bip. handphone Sally berbunyi

1  New Message

Sally, liburan semerter ini aku maen ke Semarang. Dah lama ga ketemu kamu.hihihihi

From niki

Sally pun kaget menerima sms tersebut, antara senang dan takut. Takut Niki mengetahui hubungannya dengan Nata.

Siap, tidak siap Niki harus mengetahu hubunganku dengan Nata, toh dia juga sudah punya Ali, kata Sally dalam hati.

Sally pun membalas sms dan menyusun rencana untuk menceritakan kisah cintanya dengan Nata.

Setibanya di Semarang Niki langsung antusias menceritakan tentang Nata. Bahwa dia kangen dengan Nata dan sebagainya. Orang yang ingin dia temui pertama adalah Nata selain Sally. Sally belum sempat menceritakan tentang hubungannya dengan Nata pun bertambah bingung. Apa yang harus diperbuatnya.

Dan Sally pun memilih diam untuk sahabtnya tersayangnya tersebut. Dan dia tahu apa yang akan terjadi jika dia menutupi ini semakin lama, sahabatnya akan semakin terluka.

Sudah 2 hari Niki tidak pulang kerumah Sally, baju dan koper-kopernya pun tidak ada. Sally terus memikirkan keberadaan niki tersebut. Diteleponnya keluarga di Medan menjawab Niki belum pulang kerumahnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun