Purnama menggantung di singgasana nirwana
Indah nan elok cahaya terpancar
Hati siapa yang tak bahagia
Bila janji takan pernah bertemu ingkar
Â
Ramailah ramai suara gendang
Kian seru biduan berdendang
Tak ada makna malam sekedar begadang
Bila tak menghadap pencipta semesta yang terbentang
Â
Tak ada wujud angin semilir
Sejuk terasa diantara peluh yang mengalir
Siapa tak percaya Baginda ada
Bak berdusta gula asin rasanya
Â
Bila berjalan hendaklah beralas
Biar kaki tak luka tergilas
Tapi jangan juga kau hanya persoalkan bentuk alasnya
Lihatlah jejaknya barulah kau berkata kata
Â
Tajamnya sembilu tak setajam belati
Tajam lagi lidah kita ini
Mudahlah kering luka terkena belati
Namun bagaimana cara bila yang terluka kata kataku nanti
Â
Â
............:..........
27092015
Pedjalan Soenyie
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H