jalan-jalan lintas terputus sudah
laju transportasi terputus arah
siklus ekonomi ikut terputus pula
pengguna jalan cemas dan berputus asa
para pengendara waswas dan berputus asa
pelaku ekonomi pula lemas dan berputus asa
ya, hujan kali ini nyaris memutus segala
tanpa permisi, tanpa kompromi, tanpa aba-aba
tanpa tahu bila kan sudah luapkan alirnya
turun ke sungai ia menjadi bah
turun ke selokan ia menjadi bah
turun ke setiap cekungan ia menjadi bah
banjir di mana-mana
di setiap sudut setiap ruang terbilang rendah
menjejal segala apa yang dilintasinya
panen padi terancam gagal semua
panen sayur tertinggal hanya cerita
panen ikan hanya menjadi rencana saja
petani padi gagal menuai padinya
petani sayur hanya bisa bercerita tentang sayurnya
petani ikan hanya berpasrah atas semua rencananya
ya, hujan kali ini nyaris gagalkan semua tinggalkan cerita dan rencana
tanpa permisi, tanpa kompromi, tanpa aba-aba
tanpa tahu bila kan sudah luapkan alirnya
turun ke sungai ia menjadi bah
turun ke selokan ia menjadi bah
turun ke setiap cekungan ia menjadi bah
banjir di mana-mana
di setiap sudut setiap ruang terbilang rendah
menjejal segala apa yang dilintasinya
dan kini, bapak dan ibu ragu berangkat bekerja
anak-anak ragu berangkat ke sekolah
semua ragu untuk melangkah tinggalkan rumah
bila sudah begini, maka siapakah yang akan dituduh bersalah?
aku, kau, kita, mereka, entahlah...
Hibrida Raya, 15 Mei 2016
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H