Ada seorang psikolog yang menjelaskan bahwa ketahanan itu sebenarnnya sudah ada sejak bayi. Seorang bayi pun terus berjuang agar mendapatkan makanan, lahir ke luar dari rahim ibunya. Bagian dari perjuangan itu dilanjutkan ketika dia sudah lahir , balita sampai dewasa.
Cara memupuk daya juang yang benar untuk anaknya:
- Orangtua tidak perlu mengasihani anak ketika anak itu meminta sesuatu yang bukan untuk kebaikannya.
- Ibu atau orangtua harus tega untuk tidak memberikan apa yang diminta oleh anak . Tega bukan berarti kejam. Tega berarti dia mengasihani anak agar anak bisa melewati kesulitan dirinya sendiri.
- Ibu atau orangtua harus teguh hatinya agar anak dapat melewati proses untuk visi anak di masa depan. Ketika anak itu baru belajar jalan, dia jatuh. Biarkan anak itu bangkit kembali supaya dia bisa jalan dan akhirnya berlari.
- Ibu atau orangtua mendampingi anaknya dalam kesulitan:
- Katakan kepada anak bahwa orangtua tidak mematok angka untuk suatu pelajaran yang tidak disukainya. Tetapi berikan support agar dia berusaha sebatas yang maximal saja, sebatas KKM.
- Jangan membuat frustrasi anak, tetapi berikan dorongan sesuai dengan kepribadian anak
- Disiplin menjadi bagian dari suatu proses kemandirian. Pola disiplin dibentuk oleh orangtua dengan membangun relasi lebih dulu, dan menjalankannya secara sinkron
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!