Â
Perubahan Cara berpikir:
Jika dalam ulasan sebelumnya perubahan cara berpikir hanya ditekankan untuk pekerja, profesional saja.  Sekarang pebisnis pun harus mulai memikirkan bahwa teknologi itu merubah pola  bisnisnya sangat drastis.   Saat "Big Data" sudah siap untuk digunakan,  hal itu dapat dimanfaatkan untuk mengubah pola dari bisnis yang dulunya standar untuk semua orang, dapat digantikan dengan "personalized".  Â
Artinya produk atau harga  dari suatu produk itu dapat disesuaikan sesuai dengan selera dari daya beli pembeli.  Misalnya bisnis asuransi,  pembayaran premi tidak harus standar untuk suatu produk tetapi dapat berbeda bagi setiap individu berdasarkan profil resikonya.  Demikian juga untuk finansial teknologi,  dapat memberikan pinjaman dengan variasi bunga dan waktu bayar yang berbeda bagi tiap individu.Â
Perubahan dari pola bisnis yang dilakukan oleh pebisnis harus diikuti dengan perubahan dari pola pikir birokrat dari regulator. Â Para regulator tidak lagi menggunakan rambu-rambu atau peraturan kaku untuk menjebak mereka yang telah berubah pola bisnisnya. Â Mereka harus dinamis dan luwes. Prinsip kerja bukan standar tetapi harus berdasarkan dinamika produk yang sifatnya makin luwes, personal dan butuh diskresi tersendiri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H