Sebagai contoh, saya pernah mengalami untuk memperpanjang e-paspor. Â Dalam website dijelaskan dengan rinci ,dokumen apa saja yang diperlukan untuk perpanjangan, Â prosedurnya dan pembayarannya.
Ternyata masih ada kelemahan dalam  pengiriman dokumen yang tidak dapat dilakukan melalui website. Hanya data yang dapat dilakukan melalui website.  Jadi bagi mereka yang ingin membuat e-paspor, mesti datang ke kantor imigrasi untuk penyerahan dokumen.  Mengantri panjang untuk hanya penyerahan dokumen dan membuat foto.  E-passport bukan sebuah produk teknologi yang sempurna, masih ada banyak celah bertemunya antara pelayan publik dengan peminta layanan.
Diharapkan ada perubahan total dan perbaikan system sehingga tidak ada lagi celah untuk bertemunya kedua belah pihak.
Revolusi Mental:
Jika semua lini atau bagian dari kehidupan masyarakat ini penuh dengan suap menyuap, mulai dari dunia pendidikan sampai kepada layanan publikyang sehari-hari diperlukan (Kelurahan,Kecamatan, Kepolisian, Pertanahan, Perpajakan) , maka tidak ada jalan lain dari bangsa ini agar kita merubah mental suap ini .
Dalam keluarga yang merupakan unit terkecil dari bangsa ini pasti ada pendidikan karakater yang ditanaman oleh orangtua.  Orangtua mendidik anaknya untuk bersikap jujur.  Jujur berarti bukan hanay di masa kecil saja,  bukan berarti hanya untuk hal yang kecil saja,  bukan berarti jika dilihat orang saja, bukan berarti  hanya untuk pencitraan saja sebelum menjadi pejabat public.
Jujur adalah satu-satunya senjata untuk tidak menerima apa yang bukan haknya. Â Ketika Seorang pegawai sudah digaji tidak lagi mencoba mencari kesempatan mendapatkan uang tambahan dari tempat kerjanya yang merupkan konflik dari kepentingan kerja.
Nilai kejujuran yang hampir punah ini perlu dikembalikan lagi ke posisi yang seharusnya. Â Tidak ada lagi pembalikan atas nama kejujuran . Â Tidak ada lagi ancaman atau kesulitan yang sengaja dilakukan untuk melakukan ketidak-jujuran.
Apabila setiap orang berhasil menegakkan revolusi mental dengan cara yang benar tentang kejujuran, niscaya bahwa  praktek pungli ini akan lebih mudah diberantas.
 Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H