Kerja keras bukan hanya sekedar mimpi
Film ini mengajarkan suatu nilai yang luhur bahwa menjadi atlit yang sukses bukan hanya langsung tanpa perjuangan. Perjuangan berat mulai dari keluarga, pribadi yang tanpa dukungan, ditambah dengan latihan yang sangat berat dibawah terik matahari, belum lagi harus konsentrasi karena panah itu sangat penting kecermatan dan kekuatan fisik.
Bagi anak-anak yang berusia muda dan lahir 90an, tentunya mereka tak mengenal kerja keras dari atlit panahan ini, apalagi mereka juga tak kenal siapa mereka. Dengan film ini, mereka kenal pribadi dan prestasi cemerlang didapatkan hanya dengan melalui kerja dan cita-cita keras serta mempersembahkan kepada nusa dan bangsa.
Kembalikan kejayaan atlit panahan
Supremasi atau kejayaan atlit panahan sudah padam setelah tahun 1988. Pemerintah tak menyadari hal itu. Film ini coba menggugah agar pemerintah dalam hal Menteri Olah Raga mulai memperhatikan kembali olahraga panahan yang seharusnya tetap diperhatikan dan diberikan dukungan serta memberikan pelatihan yang terbaik agar kejayaan yang pernah diraih itu dapat direbut kembali.
Akhir kata, lagu yang mengiringi film ini sangat menginspiratif bagi para atlit yang sedang berjuang di Olimpiada 2016 agar mereka juga berjuang keras sepert rekannya dulu.
Inilah petikan lagu itu “Kilauan dan penuh air mata , membakar api yang membawara kita membawa kebesaran, mewujudkan mimpi menjadi nyata. Satu asa dan sejiwa untuk meraih cita tunjukkna dunia dengan hanya yang terbaik yang tega berdiri, di puncak dunia. Kita melangkah bersama, mewujudkan mimpi menjadi nyata .....”
Selamat berjuang para atlit Indonesia
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H