3. Minum Susu
Bagi pemula atau anak-anak yang mulai belajar puasa, untuk mencegah dehidrasi pada anak, kita dapat memberikan susu. Sebuah penelitian yang dilakukan di McMaster University menyebutkan bahwa susu lebih baik untuk menghindari dehidrasi pada anak daripada jenis minuman suplemen atau air karena susu kaya akan kandungan protein, karbohidrat, kalsium, dan elektrolit.
Namun, perlu diingat bahwa jangan mengonsumsi susu yang telah dicampur dengan rasa karena campuran rasa itu sudah mengandung gula yang sangat tinggi sama dengan kadarnya di soda dapat mengakibatkan tingkat kadar gula darah tinggi, menimbulkan diabetis, kegemukan dan dan beberapa penyakit lainnya.
4. Makan Buah Yang Mengandung Banyak Air
Ingin menghindari dehidrasi dengan cara yang lezat dan tidak membuat bosan? Nikmati buah-buahan segar yang mengandung banyak air, misalnya melon, semangka, jeruk manis dan lain sebagainya. Selain rasanya enak dan mencukupi kebutuhan air, buah-buahan tersebut dapat memberi asupan nutrisi untuk menjaga stamina Anda selama menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan.
5. Air Mineral dengan Label Higenis dan Layak diminum
Sekarang banyak sekali ditemukan air mineral isi ulang. Ternyata,isi ulang yang digunakan banyak yang tidak higenis. Bukan dari air mineral yang benar-benar sudah disuling. Tetapi dari air tanah atau air yang sumbernya tidak diketahui dari mana asal usulnya. Untuk menghindari dan mencegah terjadinya air yang tidak higenis, siapkan dan gunakan air minuman dengan label yang sudah pasti terjamin, baik itu jumlah air, asupan minuman H2O yang cukup. Untuk itu sangat mudah untuk menemukannya, sediakan selalu air mineral galon, atau cup mineral yang sangat terjamin proses penyulingan dari mata air yang sangat jernih.
Asupan air mineral sangat penting perannya dalam puasa agar kita semua terhindar dari resiko hidrasi. Tips diatas akan dapat membantu kita untuk berpuasa dengan tenang karena kita paham dan sadar pentingnya air dan bagaimana menerapkannya selama berpuasa.