Mohon tunggu...
Febrialdi  Ali
Febrialdi Ali Mohon Tunggu... Wiraswasta - Manjada wajjada

Era et labora

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kado Buruk Hari Satwa: Kembali Terjadi Pamer Hasil Buruan Hewan Langka yang Dilindungi Lewat Media Sosial

5 November 2015   06:44 Diperbarui: 5 November 2015   10:30 590
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Putra Tasti Ulbr memamerkan aksi brutalnya terhadap Beruang Muda,hewan yang dilindungi.Facebook"][/caption]Pamer hasil buruan terhadap hewan yang dilindungi lewat facebook masih saja terus berlanjut dan tidak membuat kapok para pelaku lainnya.Kali ini pelakunya adalah Putra Tasti Ulbr.Lewat halaman facebooknya Putra ini mengunggah dua foto Beruang madu,Foto pertama memperlihatkan Beruang madu yang baru dibunuhnya yang masih berdarah-darah dan yang kedua saat dia memegang kepala beruang madu yang sudah terpisah dari badannya.Sungguh sadis prilakunya.

Aksi sadis Putra Tasti ini mendapat banyak kecaman dari ribuan orang.Terbukti aksinya ini sudah dikomentari sebanyak 5300 orang dan sudah dibagikan sebanyak 4900 .Dalam akun facebooknya pria ini mencantunkan dirinya pernah menimba ilmu di Universitas Bengkulu dan berdomisili di Lubuklinggau.Ragam macam tanggapan bermunculan lewat halaman facebook Putera Tasti Ulbr ini.

"Hewan langka bro,, kasian atuh,, bkn di piara malah di bunuh,,, kau ne manusia atau hewan si, kata akun Bhetet Doang Bhe,

"Tu boca edan gg punya kasian ama hewan".omel akun Rizal Igak Bahaya.

"Selamat anda dapat tiket menuju bui.".timpa akun Erwin Juanda.

" Gw bunuh nyamuk aj sedih,u bunuh beruang..bangga".celoteh Yunada Kurniwan.

Akhirnya postingan hasil buruan beruang madu ini dihapus juga oleh Putra Tasti Ulbr.Tapi percuma dihapus,bukti postingannya sudah beredar secara luas sebagai alat bukti.

Sebelumnya pada tanggal 12 September 2015 lalu. Ida Tri Susanti mengunggah foto tiga ekor kucing mati di akun Facebook miliknya. Mahasiswi jurusan matematika Fakultas MIPA Universitas Jember ini juga mendapat kecaman dari para nitizen. Akhirnya Ida menghapus postingan itu dari akun facebooknya.

[caption caption="Kelakuan Ida Tri Susanti membantai kucing hutan.facebook"]

[/caption]

Pada bulan juni 2015 mahasiswa Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Novtama juga menjadi bulan -bulanan nitizen setelah memposting  foto dirinya di Instagram dengan pose bahagia usai berburu bekantan.

[caption caption="Novtama pamer bekantan hasil buruannnya."]

[/caption]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun