Mohon tunggu...
Eki Tirtana Zamzani
Eki Tirtana Zamzani Mohon Tunggu... Guru - Pendidik yang mengisi waktu luang dengan menulis

Guru yang mengajar di kelas diperhatikan oleh 25-30 siswa, apabila ditambahi dengan aktivitas menulis maka akan lebih banyak yang memperhatikan tulisan-tulisannya. ekitirtanazamzani.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kedatangan Tamu Istimewa, "Kepala Dinas Pendidikan Kota Mojokerto"

13 September 2018   02:29 Diperbarui: 13 September 2018   02:54 771
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Biodata Diri Kepala Dinas Pendidikan Kota Mojokerto

Nama                   : Amin Wachid S.Sos, Msi

Tahun Lahir     : 1970

Jabatan di Pemerintahan Kota Mojokerto :

  • Kepala Dinas Tenaga Kerja & Transmigrasi kota Mojokerto (Tahun 2015)
  • Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (2015-2018) /berita jatim.com
  • Kepala Dinas Pendidikan (April 2018) /sinarpos.co.id/20-04-2018

            Nama Kepala Dinas kota Mojokerto yang baru Amin Wachid baru saya dengar saat mengikuti sosialisai pengawas USBN-BK tingkat SD pada bulan Mei tahun 2018 lalu. Beliau menggantikan Kepala Dinas Pendidikan sebelumnya yang dijabat oleh Novi Rahardjo. Prestasi Pak Amin di jabatan sebelumnya yakni sebagai kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan adalah beliau berhasil mengubah kesan kumuh TPA (tempat pembuangan akhir) Randegan, Kecamatan Magersari kota Mojokerto menjadi suatu wahana tempat wisata.  

            Disana dibuat taman-taman bermain untuk anak-anak, ada hewan, dan tempat untuk jogging. Biasanya ada anak-anak TK atau SD yang bermain kesana saat jam pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan. Kesan kumuh TPA bisa diubah menjadi tempat wisata yang ramah lingkungan. Hal ini tentunya bisa menjadi suatu terobosan yang baik. Sehingga bisa dicontoh oleh daerah-daerah lain yang ada di Indonesia.

Prestasi :

  • Dinas Tenaga Kerja & Transmigrasi Menggelar bursa kerja (job fair) 2015 di gedung olahraga Majapahit, kota Mojokerto, jawa timur. Terdapat lebih dari 2000 lowongan kerja yang tersedia. (metrotvnews.com/3-06-2015)
  • Penghargaan Piala Adipura yang diraih kota Mojokerto dari Menteri lingkungan hidup dan kehutanan, Siti Nurbaya pada tahun 2017. (surabayapost.id/9-08-2017)
  • Pengelolaan bank sampah untuk menambah penghasilan warga yang dijual di TPA (tempat pembuangan akhir) Randegan/2017.  Omzetnya 1.5 juta per minggu yang ada pengepulnya dari swasta (berita jatim.com/19-08-2017)
  • Warga kota Mojokerto bisa menikmati Gas Metan secara gratis produk TPA Randegan, Gas tersebut bisa menghasilkan api yang digunakan oleh warga untuk kebutuhan memasak sehari-hari.  Gas di alirkan lewat pipa ke rumah warga Randegan sebanyak 24 yang dekat TPA sampai ke lokasi dapur warga. Waktu pukul 04.00-12.00. (kim.jatimprov.go.id/24-04-2018)
  • Pelaksanaan Ujian Sekolah Berstandar Nasional Berbasis Komputer (USBN-BK) SD di kota Mojokerto. USBN-BK ini menjadi pilot project nasional sistem komputer based test di jenjang SD. (Riifm.top/4-06-2018)

            Dari prestasi Pak Amin yang menjabat di dinas sebelumnya. Saya bisa menilai secara pribadi bahwa kinerja Pak Amin memang benar-benar bagus dan memuaskan. Saat saya menghadiri sosialisasi pengawas USBN-BK, sebenarnya waktu itu ada acara sambutan Kepala Dinas Pendidikan yang baru yakni Pak Amin. Tetapi waktu itu beliau harus menghadiri suatu acara di tempat lan. Sehingga saya belum bisa berkesempatan untuk melihat wajah beliau secara langsung.

Dua Pegawai Negeri Sipil (PNS) Misterius

            Hari ini saya mengajar seperti biasanya. Berangkat ke sekolah pada pukul 07.30 WIB. Saya mengajar anak-anak kelas III-C pelajaran SBK dan Bahasa Indonesia. Setelah itu jam istirahat berbunyi. Setelah istirahat saya kosong tidak mengajar sampai jam pulang. Kebiasaan saya sehari-hari adalah saat jam istirahat telah tiba. Saya akan mencatat tabungan anak-anak. Biasanya saya mencatatnya kalau tidak di dalam koperasi, di kelas, atau diruang guru.

            Hari ini saya tidak mencatat tabungan dulu. Saya duduk didepan koperasi sambil berbincang-bincang dengan Pak Ali. Kita berbeda usia rentangnya adalah dua puluh lima tahun. Beliau tahun depan sudah pensiun sebagai PNS (pegawai negeri sipil) di Kementerian Agama. Beliau mengeluhkan kesehatannya yang mulai menurun. Setelah melakukan pekerjaan berat biasanya nafasnya langsung berat dan tidak beraturan. Saat beliau memeriksakan ke dokter ternyata beliau terkenan penyakit jantung lemah. Jantung lemah yakni kinerja otot di jantung yang tidak bisa normal kembali. Jadi dalam mengajar anak-anak beliau tidak boleh terlalu ngoyo.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun