Mohon tunggu...
Eki Tirtana Zamzani
Eki Tirtana Zamzani Mohon Tunggu... Guru - Pendidik yang mengisi waktu luang dengan menulis

Guru yang mengajar di kelas diperhatikan oleh 25-30 siswa, apabila ditambahi dengan aktivitas menulis maka akan lebih banyak yang memperhatikan tulisan-tulisannya. ekitirtanazamzani.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Antara Diabetes dan Masuk Angin, Lebih takut Mana?

8 September 2018   01:44 Diperbarui: 8 September 2018   02:05 894
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pandangan mata saya kok begitu kabur ya padahal tidak intens dalam melihat layar phonsel. Apa ini tanda-tanda seseorang terkena penyakit diabetes mellitus? Saya shalat di Masjid. Saat jalan kaki badan saya sepertinya tidak enak banget. Saya kena penyakit badan panas. Suhu dikening saya mulai agak hangat.

Pukul 16.00 WIB, saya mengajar anak kelas VIII SMP. Disela-sela menjelaskan ke anak-anak. Kepala saya terasa begitu pusing. Tetapi tidak begitu saya rasakan. Keringat dingin keluar dalam tubuh saya. "Apakah tubuh saya kemasukan angin oleh udara kipas angin ya?" celetuk saya didalam hati.

Tubuh yang kemasukan angin memiliki tanda-tanda badan terasa dingin. Selain itu kepala kita juga akan terasa pusing. Saya kemudian menghubungkan kejadian saat badan saya terkena kipas angin saat dalam kondisi perut lagi lapar. Mungkin saja udara yang berasal dari kipas angin menyebabkan tubuh saya kemasukan udara. Akhirnya gejala masuk angin bisa saya rasakan.

"Obat apa ya yang manjur untuk meredakan masuk angin?" Pengalaman saya saat masuk angin adalah tubuh saya dikerok pakai uang logam yang diberi pelumas terlebih dahulu seperti minyak kayu putih. Uang logam itu dipijat menggaris mengikuti tulang punggung sampai terbentuk garis berwarna merah.

Biasanya saya meminta tolong Ibu untuk kerokan dipunggung saat saya masuk angin. Dampak setelah kerokan biasanya tubuh akan terasa hangat. 

Setelah itu kita mengeluarkan udara yang ada dalam tubuh kita melalui mulut. Setelah dikerok biasanya tubuh akan merasa lebih baik dari kondisi sebelumnya. Tubuh saya bisa kembali sehat seperti semula. Hal inilah yang membuat saya ketagihan untuk meminta tolong Ibu di kerokin punggung saya saat masuk angin.

Apabila ditinjau dalam segi kesehatan. "Bahayakah kerokan yang sering dilakukan saat tubuh mengalami masuk angin?" Menurut sebuah buku yang telah saya baca. Kerokan itu bisa menyebabkan lapisan kulit kita menipis. Saat lapisan kulit itu menipis maka daya tahan tubuh kita terhadap luar bisa semakin menurun. 

Terkena udara dingin saja seperti kipas angin atau udara AC (pendingin ruangan). Kita bisa mengalami masuk angin. Saat kita duduk dimobil dengan kondisi jalan yang naik-turun gunung. Hal ini juga akan membuat kita mudah terkena masuk angin.

Tanda-tanda terkena masuk angin adalah keringat dingin bercucuran di seluruh badan, kepala agak pusing, dan rasanya mual. Gejala masuk angin mulai sering saya alami setelah perjalanan jauh dari luar kota pada malam hari yang dingin. 

Obat mujarab untuk meredakannya adalah dengan kerokan di tubuh pakai uang logam. Namun begitu di kerok punggung saya. Rasa sakitnya begitu luar biasa. Kulit ditubuh seperti di silet. Tetapi jangan khawatir dampaknya kita akan merasakan kondisi tubuh yang lebih baik dari sebelumnya.

Kembali ke cerita saya lagi, setelah selesai mengajar dari pukul 16.00-17.30 WIB, adzan maghrib berkumandang di Masjid. Pertanda waktunya shalat telah tiba. Rasanya saya tidak kuat untuk  jalan. Pandangan mata terasa kabur dan sakit pusingnya semakin menjadi-jadi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun