Mohon tunggu...
Ashwin Pulungan
Ashwin Pulungan Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Semoga negara Indonesia tetap dalam format NKRI menjadi negara makmur, adil dan rakyatnya sejahtera selaras dengan misi dan visi UUD 1945. Pendidikan dasar sampai tinggi yang berkualitas bagi semua warga negara menjadi tanggungan negara. Tidak ada dikhotomi antara anak miskin dan anak orang kaya semua warga negara Indonesia berkesempatan yang sama untuk berbakti kepada Bangsa dan Negara. Janganlah dijadikan alasan atas ketidakmampuan memberantas korupsi sektor pendidikan dikorbankan menjadi tak terjangkau oleh mayoritas rakyat, kedepan perlu se-banyak2nya tenaga ahli setingkat sarjana dan para sarjana ini bisa dan mampu mendapat peluang sebesarnya untuk menciptakan lapangan pekerjaan yang produktif dan bisa eksport. Email : ashwinplgnbd@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Masukan dan Teguran untuk Para Mahasiswa BEM IPB

28 Juli 2016   13:28 Diperbarui: 28 Juli 2016   13:53 816
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo koleksi Pribadi

Mari  bergerak bersama! "Kamis Bersama Mentan"

Titik kumpul : Student Centre IPB. Waktu : 06.00 WIB

DC :baju Merah, jilbab hitam, Bawa almamater

Kajian lengkap dapat diakses di: http://bit.ly/2avjTxY “Tak ada yang lebih memalukan bagi seorang pemuda, selain melihat kerusakan dan kebobrokan negerinya sementara ia sendiri diam dan acuh tak acuh”.

Xxxxx Xxxxx (08151922xxxx)

Terima kasih. 068/K1/27/07/1205 @bemkmipb

Jawaban Penulis kepada para Mahasiswa/i tersebut :

Kita mengapresiasi kreatifitas upaya Demo yang dilakukan, akan tetapi materi demonya adalah sangat bias dan tidak focus didalam masalah yang sebenarnya terjadi di Peternakan Nasional.

Peternak Rakyat, tidak hanya terjadi Perlemahan, akan tetapi Penggusuran, Perampasan dan bahkan Pembunuhan usaha Budidaya Peternak Rakyat. Kalau sudah lama di Group WA ini, dan banyak membaca permasalahan Peternakan Rakyat, kalian jangan pura pura tidak mengerti dan pura pura tidak faham. Kepura puraan tidak mau tahu permasalahan Peternakan Rakyat ini, selalu dinampakkan oleh para OKNUM GURU BESAR, OKNUM DOSEN, OKNUM PAKAR PETERNAKAN dan oknum PT (Perguruan Tinggi) yang sangat memihak kepada para Integrator Peternakan yang Kapitalistis itu mereka bisa disebut sebagai pengkhianat Rakyat. Kalian sebagai Mahasiswa/i jangan seperti sosok manusia pengkhianat seperti yang diperlihatkan oleh para OKNUM GURU BESAR, OKNUM DOSEN, OKNUM PAKAR PETERNAKAN dan oknum PT tersebut.

UU No.18/2009 beberapa kali diuji materikan hanya, disaat baru berumur sekitar 3 tahun saja, artinya UU ini adalah produk UU yang tidak berkualitas dan sangat sarat berisi ketidak adilan dan penuh dengan Pasal gagal paham yang berisi kepentingan tertentu. Karena memang dibuat disaat suasana Pemilu 2009. Kalian tahukan kalau oknum anggota DPR ketika itu jika dalam susasana Pemilu mereka LAPAR UANG dan memang momentum seperti inilah yang digunakan oleh Kapitalis yang berkepantingan untuk menggarap RUU sehingga RUU menjadi ajang JUAL BELI PASAL untuk menjadi UU.   

Jadi  UU No.18/2009 masih tetap sebagai UU PKH yang syah dan utuh berkaitan erat tak terpisahkan dengan UU No.41/2014. Kita juga heran, mengapa bisa terjadi Junto UU No.41/2014 didalam  UU No.18/2009. Ini menurut kami merupakan sebuah Konspirasi kotor untuk menyesatkan atau untuk menyembunyikan PASAL PASAL tentang Tata Niaga/Pemasaran dan tentang Budidaya (Pasal 2 Azas dan Tujuan, Pasal 27-29 s/d 33) dan ini adalah PASAL PASAL TERPENTING didalam UU No.18/2009, yang seolah olah sudah direvisi total dan tertuang didalam  UU No.41/2014 dimana didalamnya tidak ada sama sekali Pasal tentang Azas dan Tujuan dan Tata Niaga/Pemasaran serta tentang Budidaya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun