Saya tanya ke Destri di perwakilan KY Bandung (LBH Bandung), what next ! Katanya mereka sebagai mitra KY sedang ditugaskan mengecek kekayaan Hakim ybs. Pak Acep Saefuddin SH itu. Saya tercengang, bagaimana mungkin anak2 baru lulus sarjana hukum di LBH itu, seperti baru kerja praktek, dijadikan "polisi intelijen" pengintai dari KY Pusat ? Destri tertawa atas komentar saya itu. "Memang itu tantangan kami Bu". Beginikah cara kinerja KOMISI YUDISIAL (KY) ? yang dibiayai oleh uang rakyat menangani kasus kejahatan Hakim yang bersifat extraordinary dijalankan secara lamban sekali, bisa terjadi sangat banyak masyarakat Indonesia akan dan telah  dirugikan oleh kinerja dari KOMISI YUDISIAL  seperti ini. (Ashwin Pulungan)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H