Mohon tunggu...
Dudy Subagdja
Dudy Subagdja Mohon Tunggu... -

"satu detik,satu menit sangat menentukan"

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

[FAPI] Mimpi dan Kematian

6 Juli 2015   09:14 Diperbarui: 6 Juli 2015   09:14 148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sama seperti aku, sudah setahun ini aku melanggan padanya, bahkan tidak terhitung berapa bunga yang sudah kupesan, rutinitas setiap bulan ini menjadi hal penting bagi aku, mungkin juga untuk ibu dan ayah, setidaknya mereka akan tersenyum dengan apa yang aku lakukan, bahkan aku berharap lebih ia dapat tersenyum sebahagia dahulu.

Seperti pagi ini aku dan sepeda ku menjadi saksi akan apa yang aku raih,seiring waktu berjalan impian-impian sederhana itu menjadi nyata, sebuah cita-cita yang aku ucapkan dengan lantang didepan Ayah ibuku dulu.

Lagi-lagi aku berdiri tanpa ayah dan ibuku, aku selalu mendo’akannya, semoga beliau dapat merasakan perjuangan dan kegigihanku.

Pekuburan diujung jalan itu terlihat sepi, sunyi sekali, meski keadaan saat itu masih siang hari. Beberapa tanaman kamboja berdiri membelah jajaran gundukan makam, wanginya semerbak terbawa angin .

Aku berdiri mematung tanpa banyak bicara, kerumunan orang kulihat silih berganti memadati pemakaman ini, kadang menaburkan bunga digundukan tanah yang masih basah. Wajah mereka begitu tulus meski diselimuti duka dan air mata, Sesekali tangan mereka menyeka batu nisan dingin ini dan menaruh photo seorang lelaki dengan pakaian pilot, ia terlihat begitu gagah dengan atribut yang menyemat dikanan kiri baju putih itu. Tapi…wajah diphoto itu mirip denganku,…………………….

Tepat pukul 10 pagi minggu kemarin, Jum’at sebuah Pesawat tujuan Malaysia los kontak di perairan menuju arah barat, diperkirakan korban tidak ada yang selamat, termasuk pilot muda dan Crew lainnya hilang di perairan Majene.

 

 

 

 

 

  • Untuk membaca karya peserta lain silahkan menuju akun Fiksiana Community (sertakan link akunFiksiana Community)

 

           Silahkan bergabung di group FB Fiksiana Community

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun