Mohon tunggu...
Akhlis Purnomo
Akhlis Purnomo Mohon Tunggu... Penulis - Copywriter, editor, guru yoga

Suka kata-kata lebih dari angka, kecuali yang di saldo saya. Twitter: @akhliswrites

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

7 Manfaat Kesehatan Puasa yang Belum Anda Ketahui

15 April 2021   12:59 Diperbarui: 15 April 2021   13:10 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berpuasa bisa dipakai untuk mengurangi gejala-gejala akibat penyakit autoimun seperti multiple sclerosis.

Bagaimana bisa?

Puasa membuat tubuh memulai sebuah mekanisme baru untuk membunuh sel-sel yang jahat dalam tubuh, menghasilkan sel-sel yang lebih sehat, sehingga kesehatan menjadi lebih baik.

Hal ini ditandai dengan munculnya kortison dalam tubuh yang membunuh sel-sel jahat pemicu penyakit autoimun. Hal ini diketahui dari riset oleh University of Southern California yang hasilnya dipublikasikan di tahun 2016 lalu.

Yang tak kalah penting ialah puasa memicu naiknya level sel T yang bertugas menjaga kekebalan tubuh terhadap serangan patogen.

Mengurangi Risiko Alzheimer's

Dari penelitian tahun 2015 oleh Yale University, dinyatakan bahwa puasa bisa memicu tubuh memblokir suatu bagian sistem imunitas yang dijumpai dalam penyakit Alzheimer's, atherosclerosis, dan sebagainya yang melibatkan adanya peradangan atau inflamasi.

Mencegah Penyakit Fatty Liver

Penyakit fatty liver alias liver yang penuh dengan lemak biasa ditemui pada mereka yang mengalami obesitas. Gejalanya ialah rasa lemas dan sakit di perut bagian atas serta warna kuning di kulit  dan mata. 

Penelitian oleh Helmholtz Zentrum Muenchen - German Research Centre for Environmental Health tahun 2016 memberikan temuan bahwa puasa memberikan kesempatan bagi tubuh dalam menghasilkan sejenis protein bernama GADD45 yang menyesuaikan metabolisme dalam liver.

GADD45 ini bertanggung jawab atas pengendalian asam lemak dalam liver. Organisme yang tidak bisa menghasilkan protein ini memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit fatty liver. 

Protein ini menormalkan jumlah lemak di liver agar tidak berlebihan serta menstabilkan metabolisme gula.

Karena itu, penting bagi Anda yang mengalami kegemukan untuk berpuasa agar bisa menurunkan risiko terkena penyakit fatty liver. Karena jika tidak ditangani dengan baik dari awal, kondisi ini bisa makin parah menjadi luka atau infeksi hati (cirrhosis) dan kegagalan fungsi liver. (*/ @akhliswrites)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun