Dosen-dosen yang mengajar juga bukan akademisi sembarangan. Dengan tenaga pengajar yang komposisinya sangat beragam dan lebih dari 75% sudah memiliki gelar doktor, Sampoerna University sudah berada di atas rata-rata.Â
Mayoritas juga semua pengajarnya ialah lulusan luar negeri. Ini bukan sekadar gengsi dan prestise karena memiliki tenaga pengajar yang memiliki almamater dari luar negeri mempermudah universitas ini untuk membuka beragam jalur kerjasama dengan kampus-kampus mancanegara dalam pertukaran pengetahuan dan pengalaman.Â
Jaringan akademisi internasional juga bisa diraih melalui koneksi para dosen yang lulusan luar negeri ini. Tak jarang, ilmuwan dan akademisi asing diundang untuk membagikan pengetahuan dan penelitian mereka di Sampoerna University agar para mahasiswa dan dosen juga terus mengetahui perkembangan dunia pendidikan di disiplin mereka masing-masing.
Dalam aspek hard skills, kualitas pendidikan di Sampoerna University juga dipastikan sangat prima karena kurikulum yang diterapkan di sini adalah kurikulum yang juga diterapkan dalam sistem pendidikan tinggi di Amerika Serikat.Â
Sampoerna University bekerjasama dengan Broward College dan The University of Arizona dalam rangka penerapan kurikulumnya. Dengan kurikulum yang sama dengan kampus-kampus di AS, mutu lulusan didorong untuk setara dengan lulusan mancanegara.Â
Yang menarik, Sampoerna University juga memberikan alternatif untuk transfer ke universitas di AS, dan karena kesamaan kurikulum ini, jumlah mata kuliah/ kredit yang sudah didapatkan tidak akan sia-sia karena sepenuhnya bisa diterima di Amerika Serikat sana. Namun, jika mahasiswa atau orang tuanya menginginkan biaya pendidikan yang lebih terjangkau dan tetap bisa kuliah di Jakarta agar tetap dekat dengan keluarga, Sampoerna University pun bisa memfasilitasi.
Hal lain yang juga membuat Sampoerna University berbeda ialah kerjasama yang erat dengan pihak pelaku industri yang nantinya berkepentingan dalam merekrut anak-anak muda kita.Â
Dengan memiliki jalinan yang kuat seperti ini, Sampoerna University mampu membuat kualitas para lulusannya lebih baik dari yang lain. "Lebih baik" di sini maksudnya tidak cuma mengantongi IPK yang tinggi dan ijazah yang sebenarnya cuma selembar kertas untuk menunjukkan kualitas intelejensia mereka.Â
Para lulusan Sampoerna University juga dibekali dengan beragam soft skills yang dibutuhkan dunia industri saat ini dan masa datang. Â Maka tidak heran para lulusannya memiliki daya saing tinggi sehingga industri dengan lebih mudah menyerapnya.Â
Sebanyak 94% alumninya bahkan sudah mendapatkan pekerjaan dalam 3 bulan sejak kelulusan di berbagai sektor bisnis baik di dalam dan luar negeri berkat kombinasi yang sempurna antara hard skills dan soft skills. Sementara itu, ada juga yang sudah bekerja bahkan sebelum lulus seperti Jalu Kawiworo yang lulusan dari Faculty of Business. Kenyataan ini menunjukkan betapa 'hausnya' industri dengan lulusan-lulusan perguruan tinggi yang selain memiliki gelar akademik juga memiliki soft skills yang sangat berguna di lapangan.Â
Sampoerna University juga turut memberikan kesempatan bagi Anda yang ingin mendapatkan pendidikan tinggi berkualitas dunia dengan biaya yang terjangkau melalui skema MERIT SCHOLARSHIP senilai sampai Rp500 juta. (*/)