Kredit poin dapat diperoleh dari kegiatan praktik profesional, kegiatan ilmiah, pengembangan ilmu pengetahuan dan pengabdian kepada masyarakat.
Penulis sangat mengapresiasi organisasi profesi yang memberi terobosan berupa kebijakan pemberian 5 SKP kepada perawat yang sedang dalam tugas kemanusiaan merawat pasien pandemic covid-19 meski disatu sisi, ada rekan-rekan sejawat yang menginginkan 25 SKP bagi mereka yang terjun langsung merawat pasien covid-19.
Saya memberi contoh di Dewan Pengurus Luar Negeri (DPLN) PPNI Arab Saudi. Para perawat bisa melaporkan secara individu kepada pengurus DPLN prihal kegiatan pengabdian mereka dalam merawat pasien covid-19 baik yang berstatus Orang dalam Pemantauan (ODP) maupun Pasien dalam Pengawasan (PDP).
Rekan-rekan perawat yang melaporkan diri kemudian dilakukan pendataan untuk proses pengurusan kredit poin.
Langkah untuk mendapatkan kredit poin cukup mudah yaitu mengupload Surat Keputusan (SK) dari Dewan Pengurus Pusat PPNI di masing-masing account perawat yang teregistrasi atau melaporkan langsung kepada verifikator di tiap komisariat keanggotaan perawat. Pengurus komisariat dan wilayah akan melakukan verifikasi dan persetujuan pemberian kredit poin.
Perawat bisa memantau secara individu di masing-masing account atau dilaporkan oleh verifikator komisariat prihal tambahan kredit poin dari tugas kemanusiaan yang dilakukan.
Hal-hal positif seperti ini sewajarnya dilakukan organisasi profesi sebagai langkah maju dalam memberi apresiasi atas tugas kemanusiaan yang dilakukan oleh perawat di lapangan. Meski pada dasarnya mereka tidak meminta untuk diapresiasi, namun aktivitas dilapangan dalam merawat pasien yang terpapar covid-19 bukanlah pekerjaan mudah.
Kepada organisasi profesi, kami berterima kasih. Masih panjang jalan yang harus ditempuh perawat dilapangan dalam menjaga kesehatan masyarakat. Dimanapun dan kapanpun, perawat harus tetap menjaga etika keperawatan dalam bekerja, ikhlas dalam berbuat dan tetap mengutamakan keselamatan dalam bertindak.
"Menapaklah dengan keyakinan lebih pasti,
Sejajar dalam abdikan diri
Bangkit berdiri dan langkahkan kakimu itu
Menapak hari esok penuh asa""kita melangkah untuk mengisi pembangunan,
Bangsa negara, Indonesia
Untuk menghantarkan bangsa menuju sehat semua
Dengan semangat jiwa Pancasila"
Bait mars organisasi profesi diatas wajib kita renungkan sebagai spirit untuk tetap bekerja dan memberi arti dalam kemanfaatan menjadi manusia, karena sebaik-baik manusia adalah mereka yang memberi manfaat bagi orang lain.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H