Meski saat ini Susi berada di kampung halaman, namun sampai saat ini belum ada tenaga kesehatan yang mampu mengajak berdialog atau sekadar membantu keluarga untuk membawanya ke rumah sakit jiwa.
Secara kemanusiaan, hal tersebut sangat kompleks. Meskipun dalam beberapa hal, keluarga belum memiliki biaya yang cukup untuk membawa sang anak ke rumah sakit jiwa, tapi persoalan utama adalah tanggung jawab bersama.
Kepekaan untuk mengatasi permasalahan masih sangat kurang. Hal itu tentu didasari atas kepedulian dalam diri yang masih sangat lemah. Persoalan ini tentu menjadi tugas bersama agar permasalahan penanganan gangguan kejiwaan bisa diatasi bersama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H