Mohon tunggu...
Hanif Sofyan
Hanif Sofyan Mohon Tunggu... Full Time Blogger - pegiat literasi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Buku De Atjehers series

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Minyak Untuk Presiden, Sebaiknya Kencangkan Ikat Pinggang, Bukan Menaikkan Harga

7 September 2022   10:50 Diperbarui: 17 September 2022   19:44 373
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menunggu demo akan berdampak menurunkan harga BBM juga belum ada kepastian. Bahkan barang yang sudah terlanjur naik harganya, sering tak bisa turun. jadi lebih bijaklah  memilih kendaraan sebagai salah satu solusinya.

Terkait kemunculan wacana baru pelarangan sejumlah jenis mobil yang tak lagi diperkenankan untuk mengisi BBM jenis Pertalite, patut di jadikan perhatian serius. Bahwa mobil dengan mesin berkapasitas di atas 1.400 CC, dilarang menggunakan BBM jenis pertalite.

Lantas mobil jenis apa saja yang bisa masuk antrian BBM jenis pertalite?, yang jelas pastilah yang menggunakan mesin di bawah 1.400 CC. Itu bisa dipastikan jenisnya adalah yang masuk kategori low cost green car (LCGC). Mobil LCGC adalah mobil-mobil kecil dengan kapasitas mesin biasanya di bawah 1.400 CC.

Meski hati menolak kenaikan BBM, tapi apa daya "pemerintah tak peka" , bersabar menunggu, semoga ada itikad baik pemerintah merespon permintaan rakyat banyak. Memilih bijak membatalkan kenaikan BBM dan mengetatkan pembatasan penggunaan BBM sesuai peruntukan dan kebijakan subsidi, bukan main pukul rata seperti sekarang.

note: merundung--[merundung] Arti merundung di KBBI adalah: mengganggu; mengusik terus-menerus; menyusahkan. 

referensi: 1, 2, 3,4,5

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun