Genki Kimura, seorang novelis Jepang pernah menulis sebuah buku unik tentang, apa jadinya "Jika Kucing Lenyap Dari Dunia?". Berkisah tentang hubungan seorang pria yang divonis kanker dengan Salad dan Kubis, nama kucing kesayangannya.Â
Dunia menjadi terasa begitu berbeda, begitu juga dengan hidup si penderita kanker, ketika kehilangan kucingnya.
Kucing sejak lama memang menjadi sahabat manusia. Bahkan dalam lukisan-lukisan kisah Fir'aun juga di gambarkan para kucing dalam catatan hieroglif Mesir Kuno, sebagai simbol-simbol yang dekat dengan kisah para dewa-dewa.
Kucing Di Antara Kita
Jum'at Agustus 2019, kami baru saja meninggalkan rumah mengantarkan anak kembali ke pesantren. Semua anggota keluarga ikut, termasuk nenek yang biasanya selalu absen, kali ini juga ikut. Kecuali putra tertua yang entah mengapa, tiba-tiba tak bersedia ikut. Akhirnya ia memutuskan untuk tidur di kamar dekat garasi rumah.
Pintu kamar terkunci. tapi tak lama kemudian, ia mendengar suara tiga ekor kucing, mengeong dan terus berbunyi seperti menjerit ketakutan di depan pintu kamar.Â
Awalnya putra saya tak begitu peduli, tapi karena terus ribut mengeong, akhirnya ia membuka pintu. Seketika asap menyeruak masuk, ketika ia melihat ke arah dapur, api sudah menjulang dari kompor gas yang di atasnya terdapat kuali penuh minyak.
Dengan cepat ia berlari ke bak mandi, mengguyur badannya dengan air hingga basah, kemudian menyiram api yang membakar dapur. Lebih kurang setengah jam, akhirnya api ia padamkan sendiri.Â
Sebenarnya ia sudah mencoba meminta bantuan dengan berteriak, tapi akrena di sebelah rumah terdapat lapangan futsal, dan sedang berlangsung turnamen, maka tak seorangpun yang mendengar.
Kami merasa beruntung, karena berkat tiga ekor anak kucing yang fotonya sempat kami abadikan ketika masih bayi imut, akhirnya rumah kami selamat. tak terbayangkan jika seluruh anggota keluarga pergi.
Hingga saat ini, di rumah selalu tak pernah sepi dari kucing, meskipun hanya seekor, sejak pertama kali nenek memelihara seekor kucing bernama "Mochi".
Kucing Nabi
"Kucing termasuk perhiasan rumah tangga, ia tidak dikotori sesuatu". (HR Muslim).
Di dalam tradisi Islam, kucing dikagumi karena kebersihannya. Bahkan hewan tersebut boleh masuk ke rumah dan masjid, termasuk Masjid al-Haram. Selain itu, jilatan kucing dianggap bersih dan suci oleh Rasulullah.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!