Mohon tunggu...
Eko Prabowo
Eko Prabowo Mohon Tunggu... karyawan swasta -

http://wustuk.com\r\n\r\nhttps://soundcloud.com/rakjat-ketjil-music

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Musik 2010: Storm Report - Day Four "Cinta"

30 April 2011   17:52 Diperbarui: 26 Juni 2015   06:13 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setelah versus, setelah semua keliaran itu, rasanya nyaman sekali bersandar di sudut Score yang gelap, menyesap bir dingin untuk meredakan panas di kepala dan dada, sembari menggumamkan Wasted Reprise yang diganti sedikit liriknya. “I have faced it... A life tasted... I would love to take a bite again...”

Dan tepat seperti itulah yang saya lakukan ketika Junkhead menutup perayaan ini.

Saya duduk manis saja mengamati mereka memainkan Why Go, Evenflow, Alive, Black, dan Jeremy dengan tiga gitar. Menikmati paduan suara dari audiens yang seolah tak pernah kehabisan energi, yang masih memadati bibir panggung sesaat menjelang jam tiga pagi, meluapkan kenangan akan cinta mereka semua pada sebuah karya yang luar biasa bermakna, Ten.

Mengawali malam di bibir panggung, saya berniat mengakhirinya juga disana. Maka Porch dan Release, yang merupakan dua nomor penghabisan dari Junkhead, saya nikmati dari bibir panggung, bersama jamily lainnya yang sudah lelah, mandi keringat, namun luar biasa sumringah.

Ya Tuhan! Sudah nyaris dua ribu kata dan sebentar lagi jam dua. Saatnya saya, dan Anda semua merebahkan diri, mengumpulkan energi untuk esok hari.

Namun sebelum kita semua terlelap, ijinkan saya mengingatkan Anda, bahwa malam itu, apa yang kita alami di resto Tiga Cemara dan Score adalah cinta. Dan percayalah, bukan kebencian, melainkan cinta, yang akan membawa kita kembali pada kejayaan grunge Indonesia, seandainya itu benar-benar penting bagi Anda...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun