Berdasarkan uraian mengenai kebutuhan-kebutuhan tersebut, dapat
disimpulkan bahwa generasi muda memiliki kebutuhan yang menjadikan diri mereka
aktif dan inovatif. Kebutuhan-kebutuhan tersebut menjadi tuntutan bagi generasi muda
untuk memenuhinya dengan menjadi generasi yang literat. Dengan menjadi generasi
yang literat, generasi muda siap menghadapi tantangan zaman. Generasi muda siap
melalui pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki akibat pemenuhan kebutuhan
sebagai seorang remaja.
Trilling dan Fadel (dalam Hariyanto & Samani, 2016, hlm. 37)
mengungkapkan tiga keterampilan yang diperlukan pada abad ke-21 adalah sebagai
berikut.
a. Kecakapan belajar dan inovasi yang meliputi: berpikir kritis dan pemecahan,