Mohon tunggu...
Shri Werdhaning Ayu
Shri Werdhaning Ayu Mohon Tunggu... Freelancer - Manusia Brang Wetan

Anak Lumajang yang lahir di Bumi Lumajang

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kondisi Tanah dan Kebiasaan di Jawa Berdasarkan Catatan Perjalanan Ong Tae Hae

6 Maret 2022   19:22 Diperbarui: 6 Maret 2022   19:27 764
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
www.jurnalponsel.com

Jika teman-teman ingin tau, bisa cek  pada tulisan saya yang mengulas perdagangan lada antara Kesultanan Banten dan VOC. 

Perubahan drastis, dapat dilihat, terjadi utamanya  pasca Batavia dikuasai oleh VOC, yang kemudian merambat ke segala arah di Pulau Jawa.

Bangsa Barat tidak lagi  menjadi sekedar tamu asing yang harus tinggal di pesisir,  di luar bentengg  kota, tetapi telah menjadi golongan dengan status sosial tinggi bagi masyarakat Jawa. 

2. Menanam Padi

Orang  Jawa tinggal di bukit-bukit dan lembah. Mereka hidup dengan mengolah ladang yang dipanen  setahun  sekali. Pada musim semi, ketika tanah penuh dengan air sesudah hujan,mereka menebar benih padi. (Perlu diingat bahwwa Ong Tae Hae berasal dari Tiongkok yang memiliki 4 musim. 

Sepertinya Ia menyebut kondisi saat benih tersemai pasca hujan turun sebagai musim semi). Benih - benih itu serta merta tumbuh sendiri tanpa bantuan cangkul dan bajak. 

Rumput - rumput liar tidak tumbuh dan tanaman  padi dapat menghasilkan dengan sendirinya. Setiap  tangkai berisi ratusan butir beras yang menyebabkan harga beras murah di wilayah ini. 

Masyarakat Jawa juga  menanam padi di perbukitan dengan melubangi tanah menggunakan kayu dan memasukkan bibit ke dalamnya. Jika musimnya tepat, panen  yang didapatkan cukup melimpah. (Apa kabar kita dari jaman modern?). 

Padi tidakdigiling melainkan dimasukkan ke dalam bak kayu.  Orang Jawa akan menggunakan alu untuk menumbuk butir -butir padi  tersebut hingga terpisah dari kulitnya. 

Untuk memisahkan beras dan kulit sekamnya, orang Jawa akan menampinya hingga bersih. Beras Jawa berbeda dengan beras Tiongkok. Beras Jawa lebih panjang dan  lunak. 

3. Rumah Orang Jawa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun