Tak perlu bisa membaca,
karena tak ada rambu di laut yang dipasang.
Â
Anak Bambang yang pertama sudah lulus SMA, bekerja di Batam jadi pegawai swasta.
Â
Seratus delapan puluh ribu sekali angkut,
pulangnya tidak membawa penumpang.
Bergantian sesama pengemudi motor sangkut.
Tak ada yang saling sikut semuanya bekerja dengan hati lapang.
Â
Dari Belakang Padang membawa penumpang ke Sekupang.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!