Mohon tunggu...
WongCilik123
WongCilik123 Mohon Tunggu... Freelancer - simple life, simple thoughts

simple life, simple thoughts

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Malaikat Bernama Rapid Test Covid-19 Mandiri

23 Maret 2020   18:21 Diperbarui: 24 Maret 2020   10:08 194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber : liputan6.com

Pemanfaatan teknologi juga membuat perbedaan di China dan Korea Selatan, mereka memanfaatkan Nomor Handphone dan Aplikasi untuk melacak pergerakan orang-orang yang positif, ODP dan PDP, untuk memastikan apakah mereka benar mengisolasi diri/tidak, memberitahukan zona-zona terdampak untuk dihindari, bahkan lebih jauh lagi China menggunakan Big Data untuk memberikan status warna pada setiap orang apakah dia bersih dan layak untuk naik transportasi umum dan bekerja (keluyuran).

Mengapa sampai seserius begitu? Karena vaksin butuh minimal 1 tahun dan obat yang keberhasilannya tinggi belum ditemukan, dan karena mereka sadar bahwa mereka harus segera kembali bekerja supaya ekonomi tidak makin jatuh dan muncul persoalan besar lainnya.

Bagaimana dengan lockdown? Tergantung apakah pemerintah mampu mengerahkan tentara, menghidupkan peran RT RW untuk mewajibkan social distancing, bila mampu maka tidak perlu lockdown total. 

Tetapi lockdown partial tetap perlu, yaitu penutupan jalur transportasi international dan domestik, sesuai dengan teori social distancing, maka penerbangan, bis, kereta adalah kerumunan yang harus dihentikan, bahkan untuk daerah zona merah, perlu ditutup pergerakan orang keluar dari zona merah.

Ekonomi perlu dipikirkan, tetapi bila Covid-19 ini berlarut2 atau bahkan bertambah parah, maka kita sama seperti katak yang direbus di air yang perlahan makin panas, tidak terasa tetapi hasil akhirnya justru lebih dahsyat efeknya ke ekonomi.

Intinya, semua kebijakan penanganan akan menjadi jauh lebih mudah bila lebih jelas mana yang positif dan negatif, meskipun test cepat ada jeda waktu untuk hasil yang akurat, tetapi tetap saja lebih baik daripada tidak tahu positif/negatif sama sekali.

Kehidupan manusia jelas berubah dengan adanya Covid-19, siapa yang menang tergantung siapa yang lebih cepat menyesuaikan, apakah kita atau Covid-19 yang lebih cepat.

WongCilik123

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun