Kalau 100 tentara Pemerintah tertembak atau dibomb, mereka akan mengatakan itu ulah Pemerintah sendiri, dan itu tidak dikatakan sebagai pelanggaran HAM.
Berat menjadi pejuang yang bertentangan dengan Penjajah (AS-Perancis-Inggris), karena akan diserang dengan berbagai serangan, mulai dari ekonomi (embargo dan perampokan bank atas nama pembekuan aset), negaranya dilemahkan dengan serangan politik, dll.
Yang mengherankan di sini, bagaimana Saudi-Qatar bisa bersekutu dengan AS-Perancis yang mereka sering suarakan sebagai Orang-Orang Kafir.
Iran, Negara Persia kaya minyak ini telah dilahirkan kaya sejak lampau, seperti Kekaisaran China, Romawi, Persia termasuk negara yang cukup diperhitungkan di dunia. Iran memiliki proteksi yang bagus dalam politik dan keamanan, tidak mudah ditembus kepentingan penjajah.
Negara yang memiliki kriteria layak untuk dihancurkan Penjajah.
Nuklir hanya jadi alasan-alasan doang. Intinya bagaimana cara menghancurkan Iran dengan tanpa cacat namanya. Inti-intinya ya tetep aja namanya Penjajah. Mereka ingin menguasai Iran-Libya-Arab.....
Yang berarti menguasai Minyak dunia......
Mengapa Negara-Negara Islam tidak saling bersekutu.....
Malah justru bersekutu dengan Negara-Negara yang mereka sendiri menganggap kafir.....
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H