berseberangan dengan kebudayaan setempat.
Dengan demikian, kemajuan teknologi dapat dianggap sebagai alat yang berguna dalam
mempromosikan dan melestarikan budaya lokal. Misalnya, media sosial dapat digunakan
untuk memperkenalkan tarian tradisional, makanan lokal, atau kerajinan tangan kepada
audiens yang lebih besar. Banyak komunitas muda dan berusaha telah berhasil
mengintegrasikan beberapa elemen tradisional ke dalam yang modern.
Contoh konkret adalah bagaimana seniman lokal telah mengintegrasikan gamelan ke dalam
musik elektronik mereka atau desainer mengintegrasikan motif batik ke dalam pakaian
modern. Upaya semacam itu memastikan bahwa budaya tradisional relevan dengan generasi
muda.
Ada kebutuhan bagi pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat untuk bersatu dalam