Kasus Riset Operasional: Sistem Antrean Dipraktik Dokter Sri Eminingsih

 

Dosen Pembimbing               : Wiwin Juliyanti S.E., S.Pd., M.Ak

Lokasi Observasi                   : JL. Raya Madiun Surabaya, RT. 14/RW. 0202, Balerejo, Kalibedah,Kec. Balerejo, Kabupaten Madiun, Jawa Timur 63152

Waktu Observasi                   : 24 Juni - 28 Juni 2024

Tim Observer                             : Brilian Meilani Wardani

LATAR BELAKANG

Praktik dokter Sri Eminingsih di Madiun melayani pasien dengan jumlah signifikan pada jam-jam tertentu, terutama pagi dan sore hari. Hal ini menyebabkan antrian panjang dan waktu tunggu yang lama, sehingga menurunkan kepuasan pasien. Diperlukannya pengoptimalan sistem antrian untuk meningkatkan efisiensi operasional dan kualitas pelayanan. Saat ini, praktik hanya buka selama 7 jam per hari dengan satu dokter tanpa petugas antrian, sehingga banyak pasien membawa pulang nomor antrian sehingga mengakibatkan urutan antrian menjadi tidak teratur.

TUJUAN

• Menganalisis dan mengoptimalkan sistem antrian di praktik dokter Sri Eminingsih untuk mengurangi waktu tunggu pasien dan meningkatkan efisiensi pelayanan.
• Memberikan rekomendasi untuk peningkatan kualitas pelayanan kesehatan.

DATA DAN ASUMSI

• Jumlah Pasien Harian: Rata-rata 35 pasien per hari.
• Jumlah Dokter : 1 Dokter
• Waktu Pelayanan per pasien: Rata-rata 15 menit.
• Praktik buka 7 jam sehari, Pagi (6.30 - 9.00) dan Sore (16.30 -- 20.00)
• Kedatangan pasien: Mengikuti distribusi Poisson.
• Waktu pelayanan: Mengikuti distribusi eksponensial.

METODOLOGI

Mengumpulkan data historis tentang kedatangan pasien dan waktu pelayanan di praktik dokter.

Mengamati proses pendaftaran, konsultasi, dan pelayanan untuk memahami alur pelayanan.

Observasi langsung di lapangan untuk memverifikasi data.

HASIL YANG DIHARAPKAN

1. Waktu Tunggu Rata-rata: Mengurangi waktu tunggu rata-rata dari 30 menit menjadi kurang dari 15 menit.

2. Utilisasi Dokter: Menjaga tingkat utilisasi dokter dalam batas yang wajar (70-85%) untuk mencegah kelelahan dan menjaga kualitas pelayanan.

3. Kepuasan Pasien: Meningkatkan tingkat kepuasan pasien berdasarkan survei.

4.  Mengurangi ketidakpastian pasien tentang kapan mereka akan dilayani.

5.  Meningkatkan transparansi dan kepercayaan pasien terhadap sistem antrian praktik dokter.

SKENARIO HASIL DARI TIM OBSERVER PRODI S1 MANAJEMEN FEB UNIPMA

1. Menambah petugas antrian di praktik dokter Sri Eminingsih untuk mengelola aliran pasien dan nomor antrian.

2. Menyesuaikan jadwal dokter agar lebih banyak waktu tersedia pada jam-jam sibuk.

3. Mengimplementasikan sistem antrian berbasis nomor yang dapat dipantau secara elektronik untuk mengurangi ketidakpastian dan meningkatkan transparansi.

4. Melakukan pelatihan untuk staf pendaftaran agar lebih efisien dalam menangani pasien.

IMPLEMENTASI DAN REKOMENDASI

1. Menambah petugas antrian di praktik dokter Sri Eminingsih untuk mengelola aliran pasien dan nomor antrian.

2. Mengimplementasikan sistem antrian elektronik untuk mengatur aliran pasien dan sistem pendaftaran online untuk mempercepat proses.

3. Mengoptimalkan jadwal praktik  dokter agar sesuai dengan volume pasien yang datang pada jam-jam sibuk atau dengan menanmbah jam praktik.

4. Melakukan pelatihan intensif bagi staf untuk meningkatkan efisiensi pelayanan.

KESIMPULAN

Dengan menerapkan hasil riset operasional ini, diharapkan praktik Dokter Sri Eminingsih dapat mengurangi waktu tunggu pasien secara signifikan, meningkatkan efisiensi layanan, dan meningkatkan kepuasan pasien. Rekomendasi implementasi berdasarkan analisis dan simulasi diharapkan dapat memberikan dampak positif pada pelayanan di praktik dokter ini.