Apa itu? dia "sembarangan" terlalu mengobral undangan di banyak grup WA. Padahal dalam satu grup WA saja jumlah anggotanya mungkin lebih dari 100 orang. Sementara dia bilang hanya membuat undangan (fisik) sebanyak 400 orang. Â Â
Hal itu jelas akan membuat tamu undangan membludak. Mungkin tamu undangan yang datang bisa 3-4 kali lipat.
Tentu saja hal itu akan berdampak pada makanan yang disiapkan oleh pihak katering. Padahal pihak katering pasti hanya akan menyiapkan makanan sejumlah pesanan.
Ini sebuah pelajaran yang sangat berharga. Bahwa ternyata kesiapan makanan dalam sebuah pesta, termasuk pesta pernikahan harus dihitung dengan cermat. Jangan sampai makanan kurang sehingga tamu undangan banyak yang tidak kebagian makan.
Bagaimana dan apa saja yang harus diperhatikan dalam menghitung porsi (pax) makanan untuk tamu undangan pesta pernikahan?
Pertama, kita harus menghitung berapa tamu yang akan kita undang. Asumsikan bahwa tiap tamu undangan akan datang dengan pasangannya. Dengan demikian pesan makanan ke pihak katering sebanyak dua kali lipat dari jumlah tamu undangan yang kita undang.
Kedua, jangan lupakan panitia yang mengurus acara pesta pernikahan dan anggota keluarga/kerabat yang mungkin akan datang ke pesta pernikahan. Jadi ini juga dihitung dan ditambahkan. Berarti pesan makanan ke pihak katering 2x lipat dari jumlah tamu yang diundang plus jumlah panitia dan anggota keluarga/kerabat yang mungkin datang.
Bukankah tidak semua tamu undangan yang kita undang akan datang? Betul. Nah untuk faktor ketidakhadiran pada umumnya menggunakan hitungan 10 %. Jadi porsi (pax) makanan yang dipesan ke pihak katering kurangi 10%.
Masalah ketersediaan dan kecukupan makanan dalam sebuah pesta pernikahan bukan hal yang sepele. Kalau tidak bisa mendapat malu seperti sang teman tadi.
Dengan demikian hitung dengan cermat jumlah tamu undangan yang diundang dan pesan porsi (pax) makanan sesuai hitungan tadi.