Mungkin banyak pihak merasa kecewa ketika Indonesia dikalahkan Jepang 4 gol tanpa balas di matchday ke-5 Grup C kualifikasi Piala Dunia Zona Asia (AFC) Putaran Ketiga, Jum'at malam WIB lalu (15/11). Rasa kecewa itu tentu wajar adanya.
Namun jika berpikir logis dan realistis, kekalahan Indonesia 0-4 dari Jepang bukan merupakan sesuatu yang seharusnya terlalu disesali. Bahkan menurut saya pribadi, kekalahan Indonesia 0-4 dari Jepang adalah hal yang wajar dan mungkin normal.
Sebab Jepang bukan lawan sepadan Indonesia. Level tim Samurai Biru berada jauh di atas tim Garuda.
Indonesia kalah 0-4 dari Jepang itu mendingan. Coba bandingkan dengan tim lain. China dicukur Jepang 7-0. Bahrain juga dihajar Jepang 5-0.
Arab Saudi yang merupakan salah satu tim terkuat di Asia juga tak luput, kalah 0-2 dari tim Samurai Biru. Hanya Australia yang mampu mengimbangi Jepang. Ini juga wajar, sebab Australia memiliki level yang tak terlalu jauh dari Jepang.
Dengan demikian kekalahan Indonesia 0-4 dari Jepang jangan dianggap sebagai sebuah kehilangan. Anggap saja itu sebagai sesuatu yang memang "seharusnya".
Nah justru yang harus jadi fokus perhatian adalah pertandingan Indonesia berikutnya menghadapi Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Selasa malam WIB (19/11).
Di pertemuan pertama yang dilangsungkan di King Abdullah Sports City, Jeddah, Arab Saudi (06/09), Indonesia mampu menahan imbang Arab Saudi 1-1. Bahkan saat itu Indonesia unggul terlebih dahulu melalui gol Sandy Walsh di menit ke-19.
Namun di akhir babak pertama, tepatnya di menit ke-45+3 Arab Saudi mampu menyamakan kedudukan melaui gol yang dicetak oleh Musab Al-Juwayr. Indonesia pun urung menang atas tim berjuluk The Green Falcons itu.
Jika Indonesia mampu merepotkan dan mengimbangi Arab Saudi kendati bermain di kandang mereka, maka sudah "seharusnya" Indonesia bisa menang atas Arab Saudi di kandang sendiri.
Hal itu bukan sesuatu yang mustahil. Apalagi saat ini Arab Saudi tidak lagi ditangani oleh pelatih kelas dunia asal Italia, Roberto Mancini.
Arab Saudi kini "CLBK" dengan pelatih mereka sebelum Mancini, yakni pelatih asal Prancis, Herve Renard. Renard ditarik kembali karena Arab Saudi ingin bernostalgia mengulang kesuksesan di masa lalu ketika ditangani Renard, yakni masuk Piala Dunia 2022.
Performa Arab Saudi yang kurang menggigit sesungguhnya mungkin bukan karena faktor pelatih, tapi faktor kualitas pemain mereka. Artinya gonta ganti pelatih pun performa Arab Saudi tak akan jauh berbeda. Begitu-begitu saja.
Faktanya setelah berganti pelatih dari Mancini ke Renard pun performa Arab Saudi tidak mengalami peningkatan signifikan. Performa Arab Saudi "biasa-biasa" saja ketika berhadapan dengan Australia.
Arab Saudi hanya mampu bermain imbang dengan skor kacamata 0-0 lawan Australia. "Prestasi" Arab Saudi menahan imbang Australia tersebut, sama saja dengan "prestasi" Indonesia. Sebab Indonesia pun mampu menahan imbang Australia dengan skor 1-1.
Dengan demikian Indonesia harus benar-benar memanfaatkan dan memaksimalkan peluang ketika berhadapan dengan Arab Saudi di kandang sendiri. Indonesia sebisa mungkin harus bisa mendapatkan poin penuh dari Arab Saudi.
Dengan mendapatkan tiga poin dari Arab Saudi, posisi Indonesia dipastikan akan beranjak dari posisi juru kunci klasemen sementara Grup C. Paling tidak Indonesia akan naik ke posisi 4 klasemen sementara Grup C.
Hal itu dikarenakan di pertandingan lain di hari yang sama, China akan menghadapi lawan yang berat, yakni Jepang. Kendati bermain di Stadion Egret Xiamen, menghadapi Jepang, kecil kemungkinan China bisa menang. Di pertemuan pertama, China dibantai Jepang dengan skor 0-7.
Besoknya tim yang ada satu tingkat di atas Indonesia, yakni Bahrain juga akan mengahadapi lawan yang berat, yakni Australia. Hampir dipastikan Australia akan bermain all out dan melakukan balas dendam kepada Bahrain karena dipertemuan pertama dikalahkan 0-1 oleh tim berjuluk "Mutiara Teluk Persia" itu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H