Mohon tunggu...
Wiwin Zein
Wiwin Zein Mohon Tunggu... Freelancer - Wisdom Lover

Tinggal di Cianjur

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Indonesia Paling Perkasa di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia

13 Oktober 2023   15:34 Diperbarui: 13 Oktober 2023   15:42 898
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia sudah dimulai Jum'at malam WIB, 12 Oktober 2023. Sebanyak 10 pertandingan "Babak Pendahuluan" leg pertama yang melibatkan 20 tim/negara (termasuk Indonesia) telah dilangsungkan.

Sepuluh pertandingan "Babak Pendahuluan" leg pertama tersebut adalah Myanmar vs Makau, China Taipei vs Timor Leste, Maladewa vs Bangladesh, Singapura vs Guam. Nepal vs Laos, Indonesia vs Brunei Darussalam, Hongkong vs Bhutan, Kamboja vs Pakistan, Afghanistan vs Mongolia, dan Yaman vs Srilanka.

Hasilnya Myanmar sukses menggulung Makau 5-1. China Taipei menghajar Timor Leste 4-0. Maladewa bermain imbang 1-1 dengan Bangladesh. Singapura menang tipis 2-1 atas Guam.

Selanjutnya Nepal bermain imbang 1-1 dengan Laos. Indonesia menghancurkan  Brunei Darussalam 6-0. Hongkong mengalahkan Bhutan 4-0. Kamboja bermain imbang 0-0  dengan Pakistan. Afghanistan menang tipis 1-0 atas Mongolia. Terakhir Yaman mengalahkan Srilanka 3-0.

Menilik hasil pertandingan "Babak Pendahuluan" leg pertama tersebut, Indonesia bisa dibilang paling perkasa. Sebab Indonesia merupakan satu-satunya tim yang mampu mengalahkan lawan dengan skor paling mencolok, 6-0.

Indonesia mampu mengalahkan lawannya, yakni Brunei Darussalam dengan selisih 6 gol (tanpa balas lagi). Sementara tim/negara lain mengalahkan lawannya paling banyak dengan selisih 4 gol. Tim/negara yang dimaksud adalah Myanmar (mengalahkan Makau 5-1), China Taipei (mengalahkan Timor Leste 4-0), dan Hongkong (mengalahkan Bhutan 4-0).

Tim/negara lain yang juga mampu mengalahkan lawannya dengan skor cukup besar adalah Yaman. Sebagaimana telah disebutkan Yaman sukses mengalahkan Srilanka dengan skor 3-0.

Dengan demikian Indonesia, Myanmar, China Taipei, Hongkong, dan Yaman memiliki peluang lebih besar untuk lolos ke babak selanjutnya. Indonesia, Myanmar, China Taipei, Hongkong, dan Yaman cukup bermain imbang dengan lawan masing-masing di pertandingan "Babak Pendahuluan" leg kedua tanggal 17 Oktober nanti.

Kalau pun kalah dengan skor selisih dua gol, Indonesia, Myanmar, China Taipei, Hongkong, dan Yaman masih aman. Ke-5 tim itu masih bisa melangkah mulus ke babak selanjutnya.

Tim yang berhasil lolos dari pertandingan "Babak Pendahuluan" berhak untuk melaju ke babak berikutnya. Babak yang dimaksud adalah "Putaran Kedua" alias fase grup.

Fase grup kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia terbagi kepada 9 grup, yaitu Grup A sampai Grup I. Tiap grup terdiri dari 4 tim/negara.

Saat ini Grup A sampai Grup I sudah dihuni oleh tiga tim/negara. Kecuali Grup H yang hanya terdiri dari dua tim/negara. Berarti jumlah tim/negara yang sudah ada di Grup A sampai Grup I adalah 26 tim/negara.   

Ke-26 negara yang sudah ada di Grup A sampai Grup I itu nanti akan dilengkapi oleh tim/negara yang lolos dari "Babak Pendahuluan" alias Putaran Pertama. Jumlah tim/negara yang lolos dari Putaran Pertama ada 10 tim/negara.

Berarti jumlah tim/negara yang akan tergabung dari Grup A sampai Grup I ada 36 tim/negara (26 tim/negara + 10 tim/negara). Hitungannya bisa juga sembilan grup dikali masing-masing 4 tim/negara. Hasilnya sama sejumlah 36 tim/negara.

Mengapa Indonesia termasuk tim/negara yang harus melalui kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia "merangkak" dari "Babak Pendahuluan" alias Putaran Pertama bersama 19 tim/negara lainnya?

Penyebabnya adalah karena Indonesia dan 19 tim/negara itu termasuk negara Asia yang memiliki rangking FIFA paling rendah. Hal itu berbeda dengan 26 tim/negara Asia lain yang langsung masuk ke Putaran Kedua alias Fase Grup.

Oleh karena itu sebanyak 20 tim/negara yang memiliki rangking FIFA paling rendah, termasuk Indonesia harus memulai kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dengan "merangkak" dari "Babak Pendahuluan" alias Putaran Pertama, tidak langsung ke Putaran Kedua alias Fase Grup.

Kendati Indonesia harus memulai kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dengan "merangkak" dari "Babak Pendahuluan" alias Putaran Pertama, namun kita berharap Tim Merah Putih bisa menuai hasil yang maksimal, sehingga terus melaju sampai ke babak-babak selanjutnya sampai lolos ke Putaran Final Piala Dunia 2026.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun