Mohon tunggu...
Wiwin Zein
Wiwin Zein Mohon Tunggu... Freelancer - Wisdom Lover

Tinggal di Cianjur

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Final UCL 2022 Liverpool Vs Madrid, Siapa Lebih Unggul?

28 Mei 2022   07:54 Diperbarui: 28 Mei 2022   23:57 1471
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : https://pontianak.tribunnews.com

Dua tim terbaik Eropa saat ini, Liverpool dan Real Madrid akan saling berhadapan di final UCL (UEFA Champions League) alias Liga Champions UEFA 2022, Minggu dini hari WIB (29/05) di Stade de France, Perancis. Bagi kedua tim, pertemuan di final Liga Champions nanti merupakan pertemuan ketiga kalinya.

Pertemuan pertama Liverpool dengan Real Madrid terjadi di musim 1980-1981. Final Liga Champions (waktu itu masih bernama Piala Champions) yang dilangsungkan di Parc de Princes, Paris, Perancis saat itu berhasil dimenangkan The Reds Liverpool. Liverpool unggul atas Madrid dengan skor 1-0.

Gol semata wayang Liverpool saat itu dicetak oleh pemain belakang, Alan Kennedy. Kennedy berhasil membobol gawang Madrid yang dikawal Agustin Rodriguez di menit ke-82.

Tiga puluh tujuh tahun kemudian, tepatnya di final Liga Champions musim 2107-2018  Liverpool dan Madrid kembali bertemu. Final yang dilangsungkan di Olympisky Stadium, Kiev, Ukraina itu menjadi ajang revans bagi Madrid. Los Blancos Madrid berhasil mengalahkan The Reds Liverpool dengan skor 3-1.

Tiga gol kemenangan Madrid saat itu dicetak oleh Karim Benzema di menit ke-51 dan Gareth Bale di menit ke-64 dan menit ke-83. Sedangkan satu-satunya gol balasan Liverpool dicetak oleh Sadio Mane di menit ke-55.

"Skor" pertemuan antara Liverpool dengan Madrid di final Liga Champions dengan demikian menjadi 1-1. Kedua tim pernah menang dan pernah saling mengalahkan.

Kini di pertemuan ke-3 di final Liga Champions kedua tim tentu mengincar kemenangan. Kebetulan saat ini para pemain yang mencetak gol di final Liga Champions musim 2107-2018 masih ada dan masih menjadi andalan kedua tim. Kecuali Gareth Bale di kubu Madrid yang perannya saat ini tidak sevital ketika mencetak gol di final Liga Champions musim 2107-2018.

Kekuatan Madrid dan Liverpool saat ini bisa dikatakan relatif seimbang. Kedua tim memiliki para pemain yang hebat dan berpengalaman.

Di lini depan Madrid memiliki Karim Benzema, Vinicius Jr., dan pemain asal Brasil yang sering menjadi penyelamat Madrid, Rodrygo. Ketiga pemain itu siap mengancam gawang Liverpool.

Begitu pula dengan Liverpool. Di lini depan Liverpool punya Mohamed Salah, Sadio Mane, plus rekrutan baru Luis Diaz yang seringkali merepotkan pertahanan lawan. Ketiga pemain itu siap meneror gawang Madrid.

Di lini tengah Madrid memiliki pemain senior nan berpengalaman. Ada Luka Modric, Casemiro, Toni Kroos, atau Federico Valverde. Sedangkan di lini tengah Liverpool ada Naby Keita, Jordan Henderson, dan Thiago Alcantara.

Kemudian di lini belakang, Madrid punya jangkar yang cukup kokoh. Ada Carvajal, Eder Militao, Nacho, Lucas Vasquez, Jesus Vallejo, atau Ferland Mendy.

Di kubu Liverpool pun demikian. Lini belakang Liverpool dihuni oleh para pemain yang tidak mudah dilewati lawan. Ada Trent Alexander-Arnold, Joel Matip, Ibrahim Konate, Virgil van Dijk, Andrew Robertson, atau Konstantinos Tsimikas.  

Terakhir, Di benteng pertahanan terakhir alias di bawah mistar gawang, Madrid memiliki penjaga gawang yang tangguh nan berpengalaman. Dialah kiper tim nasional Belgia, Thibaut Courtois. Courtois memiliki kelebihan refleks dan mampu melompat dalam posisi jongkok dengan cepat.

Tak kalah dengan Madrid, Liverpool juga memiliki penjaga gawang tangguh nan berpengalaman. Dialah Alisson Becker, penjaga gawang asal tim samba Brasil. Kelebihan Alisson adalah memiliki postur ideal, yakni tinggi dan atletis. Alisson dikenal memiliki kecepatan dalam menutup ruang tembak lawan.

Kekuatan Madrid dan Liverpool dengan demikian relatif seimbang. Kedua tim sama-sama hebat dan kuat.

Akan tetapi jika dilihat dari hal lain seperti dari segi pelatih atau tradisi juara, Madrid mungkin lebih unggul dari Liverpool. Madrid memiliki pelatih yang lebih senior dan lebih banyak memenangkan trofi dibandingkan pelatih Liverpool.

Pelatih Madrid Carlo Ancelotti memang unggul segalanya atas pelatih Liverpool Jurgen Klopp. Baik dari segi pengalaman, jam terbang, atau pun jumlah trofi yang pernah diraih.

Dari segi tradisi juara, Madrid juga jelas unggul jauh atas Liverpool. Di Liga Champions Madrid telah 13 kali menjadi kampiun. Sementara itu Liverpool tidak sampai setengahnya. Liverpool baru 6 kali jadi juara Liga Champions.

Kendati demikian bukan berarti Madrid akan menang mudah atas Liverpool di final Liga Champions nanti. Tak ada jaminan pula bagi Madrid akan keluar sebagai kampiun untuk ke-14 kalinya.

Artinya kedua tim sama-sama berpeluang memenangkan trofi "Si Kuping Besar". Kedua tim juga sama-sama layak untuk menjadi yang terbaik. Masalahnya siapa yang lebih beruntung? Kita tunggu saja hasilnya setelah usai pertandingan nanti.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun