Pohon kersen memiliki ciri-ciri yang khas mudah dikenali. Secara fisik, pohon kersen pada umumnya memiliki tinggi antara 3-6 meter. Namun ada juga pohon kersen yang tingginya mencapai sampai 12 meter.
Posisi cabang-cabang pohon kersen mendatar, menggantung di ujungnya, membentuk naungan yang rindang. Sedangkan ranting-ranting memiliki semacam rambut halus bercampur dengan rambut kelenjar.
Daun-daun pohon kersen memiliki tulang yang menyirip, di bagian tengahnya terdapat vena daun. Kersen memiliki permukaan daun yang keset dengan tambahan semacam rambut-rambut halus di permukaannya. Â
Kersen memiliki bunga berwarna putih, berisi 1-5 kuntum, terletak di ketiak agak di sebelah atas tumbuhnya daun. Bunga kersen yang mekar menonjol keluar, ke atas helai-helai daun, namun setelah menjadi buah menggantung ke bawah, tersembunyi di bawah helai daun.
Buah kersen ditopang oleh tangkai dengan panjang 1-2 cm. Sementara ukuran diameter buah kersen sendiri kurang lebih 1 cm.
Buah kersen yang masih mentah berwarna hijau. Setelah agak matang berubah menjadi kekuning-kuningan. Setelah buah kersen benar-benar matang, warnanya menjadi merah terang.
Kersen berbunga dan berbuah tidak mengenal musim. Kersen berbunga dan berbuah sepanjang tahun. Oleh karena itu tidak aneh jika buah kersen bisa dipetik kapan saja, sepanjang waktu.
Di balik rasanya yang manis dan menyegarkan, buah kersen memiliki segudang manfaat. Dikutip dari berbagai sumber, ada banyak manfaat buah kersen untuk kesehatan.